TINJAUAN KRIMINOLOGIS TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU KEJAHATAN PEMERASANDAN PENGANCAMAN DI KOTA MAKASSAR


Panggalo, Vincentius Michael (2024) TINJAUAN KRIMINOLOGIS TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU KEJAHATAN PEMERASANDAN PENGANCAMAN DI KOTA MAKASSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
B011191175_skripsi_14-05-2024 cover1.png

Download (149kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
B011191175_skripsi_14-05-2024 1-2.pdf

Download (874kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
B011191175_skripsi_14-05-2024 dp.pdf

Download (345kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
B011191175_skripsi_14-05-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

VINCENTIUS
MICHAEL
PANGGALO (B011191175),
“TINJAUAN
KRIMINOLOGIS TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU KEJAHATAN
PEMERASAN DAN PENGANCAMAN DI KOTA MAKASSAR”. Di bawah
bimbingan Muhadar sebagai Pembimbing Utama dan Wiwie Heryani sebagai
Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor kriminologis yang mempengaruhi perilaku
anak sebagai pelaku kejahatan pemerasan dan pengancaman, termasuk aspek
sosial, psikologis, dan lingkungan yang berperan dalam kecenderungan mereka dan
menganalisis peran dan tantangan yang dihadapi oleh aparat penegak hukum
dalam menanggulangi kasus kejahatan pemerasan dan pengancaman yang
melibatkan anak sebagai perilaku.
Jenis peneIitian yang dipakai penulis ialah jenis peneIitian hukum empiris yang
dijalankan di Polrestabes Makassar menggunakan teknik pengumpuIan data
dengan wawancara langsung pada narasumber dan studi pustaka. Data yang
didapat lalu disusun dan diuraikan, dianalisis memakai analisis deskriptif.
Hasil dari penelitian (1) Faktor-faktor penyebab anak melakukan kejahatan
pemerasan dan pengancaman di Kota Makassar meliputi kesenjangan ekonomi dan
pergaulan bebas. Kesenjangan ekonomi menciptakan ketidaksetaraan dalam akses
terhadap sumber daya dan peluang, yang dapat memicu frustrasi dan
ketidakpuasan di kalangan kelompok miskin, mendorong mereka mencari cara
alternatif untuk memenuhi kebutuhan ekonomi mereka, termasuk melalui cara-cara
tidak sah seperti pemerasan. Selain itu, pergaulan bebas anak terjadi ketika ada
kurangnya pengawasan dan bimbingan dari orangtua, memberikan kesempatan
bagi anak-anak untuk terlibat dalam perilaku yang merugikan seperti pemerasan
dan pengancaman sebagai bentuk ekspresi keinginan untuk mendominasi atau
mengendalikan lingkungan mereka. Kurangnya pendidikan dan kesadaran tentang
konsekuensi dari tindakan mereka juga dapat meningkatkan risiko anak-anak
terlibat dalam perilaku menyimpang tersebut. (2) Upaya preventif yang dilakukan
oleh Polrestabes Makassar melalui satuan pembinaan bersama kepolisian sektor
mencakup program penyuluhan yang diselenggarakan di setiap kelurahan, sekolah,
dan tempat ibadah. Program tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman
kepada masyarakat tentang pentingnya menjauhi tindakan yang melanggar hukum.
Melalui penyuluhan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan konsekuensi
dari perbuatan yang melanggar hukum serta mampu mencegah terjadinya tindakan
kriminal di lingkungan mereka. Dengan demikian, upaya preventif ini menjadi
langkah proaktif dalam membangun kesadaran hukum dan menciptakan lingkungan
yang aman dan tertib di Kota Makassar.
Kata kunci : Anak, Pemerasan dan pengancaman

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Anak, Pemerasan dan pengancaman
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 30 Aug 2024 02:46
Last Modified: 30 Aug 2024 02:46
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/36722

Actions (login required)

View Item
View Item