DETERMINAN PENGELUARAN KONSUMSI RUMAH TANGGA MISKIN DI PROVINSI SULAWESI SELATAN

Konsumsi merupakan salah satu komponen terbesar dalam penentu PDRB Sulawesi Selatan yang mencapai 53,62%. Kondisi ini dipengaruhi oleh besarnya jumlah penduduk yaitu sekitar 9,4 juta jiwa. Namun, jumlah penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan mencapai 788,80 orang atau sekitar 8,7 %. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan pengeluaran konsumsi rumah tangga miskin di Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan data cross-section yang bersumber dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) tahun 2023. Dengan karakteristik rumah tangga yang berada di bawah garis kemiskinan, maka diperoleh sampel 2270 rumah tangga miskin. Dengan analisis regresi berganda Ordinary Least Square (OLS), penelitian ini menemukan bahwa pendidikan kepala rumah tangga, jumlah anggota rumah tangga, status bekerja, jenis kelamin, serta wilayah tempat tinggal berpengaruh positif terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga miskin. Sedangkan umur kepala rumah tangga berpengaruh negatif terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga. Sementara itu, bantuan sosial baik PKH atau BPNT tidak berpengaruh terhadap pengeluaran konsumsi.