Gambaran Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Berbasis Komputerisasi di Ruang Rawat Inap RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar

Latar Belakang: Pendokumentasian asuhan keperawatan adalah seluruh rangkaian asuhan keperawatan yang terdiri dari pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi yang dibuat dengan benar dan lengkap sesuai dengan masalah yang keperawatan yang ditegakkan oleh perawat kepada setiap pasien. Pengisian dokumentasi yang tidak lengkap menjadi faktor utama terjadinya kesalahan dalam proses pelayanan kesehatan sehingga dapat berdampak buruk kepada pasien. Sistem dokumentasi asuhan keperawatan secara komputerisasi dikembangkan untuk membantu perawat dalam memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan mengutamakan keselamatan kepada pasien. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran sistem pendokumentasian asuhan keperawatan berbasis komputerisasi di RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar.
Metode: menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Instrumen berupa human instrumen dan pedoman wawancara semi terstruktur yang disusun oleh peneliti. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil: Diperoleh sepuluh tema berkaitan yang menggambarkan pendokumentasian asuhan keperawatan berbasis komputerisasi. Yaitu, sistem pendokumentasian di RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar belum sepenuhnya berbasis komputerisasi, sosialisasi dan pelatihan pengisian dokumentasi asuhan keperawatan berbasis komputer, pendokumentasian melalui sistem komputerisasi menjadikan pekerjaan lebih efektif dan efisien, kurangnya PC dan jaringan yang lambat menghambat pendokumentasian askep, belum adanya format pengkajian pada pendokumentasian berbasis komputer, belum adanya format diagnosa keperawatan pada pendokumentasian berbasis komputer, belum adanya format rencana keperawatan pada pendokumentasian berbasis komputer, implementasi keperawatan berbasis komputerisasi dalam bentuk layanan sekaligus sebagai dasar klaim BPJS perawat, evaluasi keperawatan dalam bentuk CPPT dan perawat berharap pendokumentasian melalui SIMGOS perlu ditingkatkan.
Kesimpulan dan saran: sistem pendokumentasian asuhan keperawatan yang diterapkan di ruang rawat inap RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar belum sepenuhnya menerapkan sistem pendokumentasian berbasis komputer. sebagian besar perawat mengharapkan adanya peningkatan dalam pendokumentasian berbasis komputerisasi.