Haslinda, Haslinda (2024) PENGARUH SERBUK KACA DENGAN PERENDAMAN SEBAGAI SUBTITUSI SEMEN TERHADAP LEKATAN PADA BETON BERTULANG = THE EFFECT OF GLASS POWDER WITH IMMERSION AS A SUBSTITUTE FOR CEMENT ON BONDING IN REINFORCED CONCRETE. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
D012221035_tesis_14-06-2024 cover1.png
Download (141kB) | Preview
D012221035_tesis_14-06-2024 1-2.pdf
Download (1MB)
D012221035_tesis_14-06-2024 dp.pdf
Download (978kB)
D012221035_tesis_14-06-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 August 2026.
Download (5MB)
Abstract (Abstrak)
Meningkatnya penggunaan material semen pada beton dilakukan berbagai penelitian untuk alternatif dalam mengurangi penggunaan semen, salah satunya yaitu serbuk kaca (glass powder) memiliki kandungan silika (Sio2), NaO2 dan CaO cukup besar yaitu lebih dari 70% (Tenda, R. et al., 2013). Substitusi serbuk kaca pada semen akan mempengaruhi daya lekatan yang terjadi antara baja tulangan dengan beton dalam menahan beban yang bekerja.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku lekatan beton dengan variasi glass powder sebagai subtitusi semen terhadap baja tulangan tanpa tulangan spiral dan dengan tulangan spiral. Metode yang digunakan adalah pengujian karakteristik dan pengujian pull-out tulangan baja yang ditanam pada silinder beton dimensi 150x300mm sejumlah 24 buah dengan mutu beton 21MPa dan mutu baja 400MPa mengacu pada standar ASTM C234. Pengujian menggunakan alat Universal Testing Machine kapasitas 1000kN dengan variasi subtitusi serbuk kaca yaitu 15%, 20% dan 25% dengan dan tanpa tulangan spiral. Dilakukan perendaman serbuk kaca selama 6 jam sebelum dicampur dengan agregat lainnya.
Penurunan nilai tegangan lekat diperoleh seiring dengan peningkatan penggunakan glass powder sebagai substitusi semen dalam campuran beton, dengan persentasi penurunan terendah diperoleh pada variasi campuran beton 25%GP yaitu sebesar 63,29% untuk sampel tanpa spiral dan sebesar 58,26% untuk sampel dengan spiral dari sampel 0%GP pada umur 28 hari. Kehadiran glass powder dengan persentase yang cukup banyak menyebabkan lemahnya stabilitas mikrostruktur yang mencegah pengembangan kekuatan. Perolehan ini menunjukkan bahwa penggunaan 15%GP menghasilkan nilai tegangan lekat yang mendekati 0%GP. Benda uji pull-out yang menggunakan tulangan spiral (S) memiliki nilai tegangan lekat yang lebih tinggi dibandingkan dengan benda uji tanpa tulangan spiral (TS). Tegangan lekat sampel 0%GP-S meningkat sebesar 15,08% dengan penggunakan tulangan spiral dibandingan dengan sampel 0%GP-TS begitu pula dengan sampel 15%GP-S, 20%GP-S,25%GP-S tegangan lekatnya meningkat masing-masing 8,29%; 10,58% dan 30,83 dibandingkan dengan sampel masing-masing 15%GP-TS, 20%GP-TS,25%GP-TS. Sehingga, pengekangan tulangan spiral sebagai efek confinement mempengaruhi kekutan lekatan beton glass powder sebagai substitusi semen.
Keywords : Semen, Beton, Serbuk Kaca, Tulangan Sengkang Sprial, Pull-Out, Tegangan Lekat.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Cement, Concrete, Glass Powder, Spiral Reinforcement, Pull-Out, Bond Stress. |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 01:46 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 01:46 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/36178 |