STUDI EKSTRAKSI MAGNESIUM DAN BESI DARI NICKEL MATTE SLAG DENGAN MENGGUNAKAN PELARUT ASAM SULFAT = STUDY OF EXTRACTION OF MAGNESIUM AND IRON FROM NICKEL MATTE SLAG USING SULFURIC ACID SOLVENT

Nickel matte slag merupakan limbah hasil dari proses peleburan bijih nikel laterit yang masih banyak mengandung unsur-unsur logam yang tinggi seperti magnesium, besi, dan silikon. Oleh karena itu, dilakukan penelitian pelindian magnesium dan besi dari nickel matte slag dengan metode atmospheric leaching menggunakan asam sulfat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik mineralogi dan kimia nickel matte slag, menganalisis perilaku mineral selama proses pelindian serta menganalisis tingkat pelindian magnesium dan besi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode mikroskopis dan X-Ray Diffraction (XRD) untuk analisis mineralogi serta metode Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS) untuk analisis kadar nickel matte slag. Percobaan pelindian menggunakan suhu, waktu, dan konsentrasi sebagai variabel penelitian. Hasil analisis mineralogi nickel matte slag menunjukkan komposisi mineral terdiri dari forsterite, enstatite, magnesioferrite dan quartz. Hasil analisis XRD residu menunjukkan bahwa mineral enstatite dan magnesioferrite tidak terdisolusi, sementara forsterite terdisolusi menjadi magnesium sulfate dan silika amorf. Hasil analisis AAS sampel awal menunjukkan kadar nickel matte slag mengandung Mg sebesar 20,09% dan Fe sebesar 24,93%. Tingkat pelindian maksimum Mg sebesar 41,37% dan Fe sebesar 9,33 % yang diperoleh pada konsentrasi H2SO4 6 M, suhu pelindian 90C, dan waktu pelindian 120 menit.

Kata Kunci : Nickel matte slag, Atmospheric Leaching, Asam Sulfat, Laju Pelindian