GAMBARAN STATUS GIZI DAN PERKEMBANGAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMALANREA JAYA DAN PUSKESMAS MANGASA KOTA MAKASSAR = OVERVIEW OF NUTRITIONAL STATUS AND DEVELOPMENT OF TODDLERS IN THE WORKING AREA OF TAMALANREA JAYA HEALTH CENTER AND MANGASA HEALTH CENTER, MAKASSAR CITY

Suriati L. R011221108. GAMBARAN STATUS GIZI DAN PERKEMBANGAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMALANREA JAYA DAN PUSKESMAS MANGASA KOTA MAKASSAR, dibimbing oleh Karmilah Sarih dan Silvia Malasari.
Latar belakang: Masa kanak-kanak merupakan masa kritis dalam pertumbuhan dan perkembangan serta merupakan tahap kunci dalam pembentukan kemampuan fisik dan mental anak. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui gambaran status gizi dan perkembangan balita di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya dan Puskesmas Mangasa Kota Makassar.
Metode: Penelitian ini adalalah penelitian deskriptif. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi pengukuran status gizi pada balita berdasarkan indeks antropometri dengan indeks massa tubuh menurut umur (IMT/U), sedangkan lembar observasi perkembangan anak menggunakan Denver Develomental Screening Test (DDST)/Denver II. Sampel pada penelitian ini berjumlah 96 balita, dimana 47 balita di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya dan 49 balita di wilayah kerja Puskesmas Mangasa menggunakan purposive sampling.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa status gizi balita dari 47 balita di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya didapatkan 8,5% gizi kurang, 76,6% gizi baik, 8,5% berisiko gizi lebih, dan 6,4% gizi lebih, sedangkan dari 49 balita di wilayah kerja Puskesmas Mangasa didapatkan 2,0% gizi kurang, 87,8% gizi baik, 2,0% berisiko gizi lebih, dan 2,0% gizi lebih. Perkembangan balita dari 47 balita di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya didapatkan 31,9% yang memiliki perkembangan normal, 46,8% meragukan/suspect, dan 21,3% tidak dapat diuji/untestable, sedangkan dari 49 balita di wilayah kerja Puskesmas Mangasa didapatkan 44,9% yang memiliki perkembangan normal, 40,8% meragukan/suspect, dan 14,3% tidak dapat diuji/untestable.
Kesimpulan dan saran: Sebagian besar balita di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya status gizi yang baik (normal) dan perkembangan yang meragukan/suspect, sedangkan di wilayah kerja Puskesmas Mangasa sebagian besar memiliki status gizi yang baik (normal) dan perkembangan normal.

Kata Kunci: Status gizi, perkembangan, balita