MANAJEMEN UPAYA PENANGGULANGAN PENYAKIT TIDAK MENULAR DI PUSKESMAS RITAEBANG KABUPATEN FLORES TIMUR = MANAGEMENT OF EFFORTS TO OVERCOME NON-COMMUNICABLE DISEASES IN THE RITAEBANG HEALTH CENTER, EAST FLORES REGENCY

Maria Rambu Bepa, R011221035. MANAJEMEN UPAYA PENANGGULANGAN PENYAKIT TIDAK MENULAR DI PUSKESMAS RITAEBANG KABUPATEN FLORES TIMUR. Dibimbing oleh Elly L. Sjattar dan Andi Baso Tombong.
Latar belakang: Penyakit tidak menular (PTM) merupakan masalah kesehatan masyarakat yang menjadi penyebab utama kematian di Kecamatan Solor Barat wilayah kerja Puskesmas Ritaebang. Upaya-upaya yang dilakukan Puskesmas Ritaebang belum mampu menjawab permasalahan kesehatan masyarakat. Selain itu, kinerja standar pelayanan minimal program rendah. Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengelolaan upaya penanggulangan penyakit tidak menular terpadu di Puskesmas Ritaebang.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan penelitian terdiri dari 5 orang yang dipilih secara purposive yaitu Pengelola Program P2PTM, Penanggung jawab Upaya Puskesmas, Kepala Puskesmas, Perawat Pelaksana dan Bidan.
Hasil: Didapatkan 3 tema pada pengelolaan upaya penanggulangan penyakit tidak menular di Puskesmas Ritaebang, yaitu: 1) Pelaksanaan fungsi manajemen; 2) Faktor pendukung; 3) Faktor Penghambat.
Kesimpulan: Upaya penanggulangan penyakit tidak menular di Puskesmas Ritaebang dilakukan dengan mengintegrasikan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan, dan menerapkan fungsi manajemen: perencanaan, pengorganisasian, aktuasi, pengawasan dan pengendalian serta evaluasi yang belum optimal. Terdapat beberapa faktor penghambat yang perlu mendapat perhatian dan solusi, namun tersedia peluang yang dapat dimanfaatkan untuk perbaikan/peningkatan kinerja.

Kata kunci: Penyakit Tidak Menular (PTM), Program Pelayanan Terpadu/PANDU