DETERMINAN PENDAPATAN USAHA PEDAGANG PAKAIAN BEKAS IMPOR (CAKAR) DI KOTA MAKASSAR

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal usaha, lama usaha, jam kerja, jumlah jenis barang, dan perbedaan lokasi usaha terhadap pendapatan usaha pedagang pakaian bekas impor (cakar) di Kota Makassar. Objek penelitian ini dipilih karena permasalahan yang ada di sektor perdagangan cakar di Kota Makassar sangat memperihatinkan, selain harus bersaing antar sesama pedagang di dalam pasar, mereka juga harus bersaing dengan pedagang online. Selain itu pedagang cakar harus bersaing dengan pedagang lain yang mampu membeli ruko diluar pasar, yang mana lebih strategis dalam penjualan cakar, jarak yang dekat dengan area parkir dan lebih mudah dijangkau oleh pembeli. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data primer melalui kuesioner dan wawancara langsung dari 100 responden pelaku usaha yang bergerak di bidang pakaian jadi impor bekas (Cakar) di Kota Makassar.Data yang terkumpul dianalisis menggunakan pendekatan kuantitaif dengan teknik analisis regresi berganda Ordinary Least Squares (OLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal usaha berpengaruh positif terhadap pendapatan pedagang pakaian bekas impor (cakar) di Kota Makassar. Lama usaha berpengaruh positif terhadap pendapatan pedagang pakaian bekas impor (cakar) di Kota Makassar. Jam kerja tidak berpengaruh terhadap pendapatan pedagang pakaian bekas impor (cakar) di Kota Makassar. Jumlah jenis barang tidak berpengaruh terhadap pendapatan pedagang pakaian bekas impor (cakar) di Kota Makassar. Hal ini disebabkan oleh selera konsumen bergantung pada ketetapan harga dan kualitas barang dagangan yang di jual.Terdapat perbedaan pendapatan pada pedagang bekas impor (cakar) yang disebabkan oleh lokasi usaha di Kota Makassar. Diharapkan para pedagang harus meningkatkan modalnya, karena faktor produksi ini yang paling signifikan dalam menigkatkan pendapatan dibanding variabel lainnya.