Febriana, Andi Irna (2023) HUBUNGAN POLA ASUH, SANITASI LINGKUNGAN, PAPARAN ASAP ROKOK, DAN RIWAYAT PENYAKIT INFEKSI DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24-59 BULAN DI WILAYAH KUMUH KECAMATAN TAMALATE KOTA MAKASSAR = THE RELATIONSHIP OF PARENTING PATTERNS, ENVIRONMENTAL SANITATION, CIGARETTE SMOKE EXPOSURE, AND HISTORY OF INFECTIONAL DISEASES WITH STUNTING INCIDENTS IN TODDLER AGE 24-59 MONTHS IN THE SLUM AREA OF TAMALATE DISTRICT MAKASSAR CITY. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
K011191071_skripsi_27-02-2024 Cover1.jpg
Download (221kB) | Preview
K011191071_skripsi_27-02-2024 Bab 1-2.pdf
Download (1MB)
K011191071_skripsi_27-02-2024 Dapus.pdf
Download (1MB)
K011191071_skripsi_27-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 26 July 2026.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Prevalensi balita stunting di dunia tercatat sebesar 22,9% dan keadaan ini menyebabkan gizi balita pendek menjadi penyebab 2,2 juta dari seluruh penyebab kematian balita di seluruh dunia. Hampir setengah tingkat kematian pada anak-anak di bawah lima tahun di Asia dan Afrika disebabkan oleh kekurangan gizi. Ini menyebabkan kematian tiga juta anak per tahun. Puskesmas Mangasa merupakan salah satu puskesmas di Kota Makassar dengan angka kejadian stunting tertinggi. Ditemukan sebanyak 306 kasus stunting dengan persentase sebesar 25,64%.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh, sanitasi lingkungan, paparan asap rokok, dan riwayat penyakit infeksi dengan kejadian stunting pada balita usia 24-59 bulan di wilayah kumuh kecamatan tamalate kota makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional analitik dengan rancangan studi cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah balita yang berusia 24 – 59 bulan yang bertempat tinggal di Kelurahan Mangasa Kecamatan Tamalate yang berjumlah 1.106 balita dengan jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 190 balita. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportional stratified random sampling. Data dianalisis menggunakan software STATA secara univariat dan bivariat dengan uji chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pemberian ASI eksklusif (p=0,033), pemberian makanan tambahan (p=0,025), pemanfaatan pelayanan kesehatan (p=0,000), paparan asap rokok (p=0,004), dan riwayat penyakit infeksi (p=0,001) dengan kejadian stunting pada balita. Diharapkan agar penyuluhan mengenai pentingnya pengaruh pola asuh (Pemberian ASI eksklusif, PMT, pemanfaatan pelayanan kesehatan), paparan asap rokok, dan riwayat penyakit infeksi lebih aktif untuk dilakukan.
Keywords : Stunting, balita, wilayah kumuh
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Stunting, toddlers, Slum Area. |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Administrasi Rumah Sakit |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 27 Aug 2024 05:52 |
Last Modified: | 27 Aug 2024 05:52 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/35846 |