PENERAPAN METODE LAC (LIMITS OF ACCEPTABLE CHANGE) UNTUK PENGELOLAAN KAWASAN REKREASI PANTAI DI PULAU LIUKANG LOE, KABUPATEN BULUKUMBA = Application of the Limits of Acceptable Change (LAC) Method for Coastal Recreational Area Management in Liukang Loe Island, Bulukumba Regency


Firdaus, Muhammad Azhar (2024) PENERAPAN METODE LAC (LIMITS OF ACCEPTABLE CHANGE) UNTUK PENGELOLAAN KAWASAN REKREASI PANTAI DI PULAU LIUKANG LOE, KABUPATEN BULUKUMBA = Application of the Limits of Acceptable Change (LAC) Method for Coastal Recreational Area Management in Liukang Loe Island, Bulukumba Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
L011191105_skripsi_14-05-2024 cover1.png

Download (612kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
L011191105_skripsi_14-05-2024 1-2.pdf

Download (363kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
L011191105_skripsi_14-05-2024 dp.pdf

Download (563kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
L011191105_skripsi_14-05-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 15 July 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Sektor pariwisata di Pulau Liukang Loe, Kabupaten Bulukumba, menawarkan potensi ekonomi melalui peningkatan jumlah wisatawan, namun juga menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan keberlanjutan sumber daya pesisir. Manajemen yang berkelanjutan, seperti konsep Limits of Acceptable Change (LAC), diperlukan untuk memastikan pengembangan pariwisata yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan perubahan lingkungan di kawasan rekreasi pantai Pulau Liukang Loe, menetapkan indikator dan standar wisata yang berkelanjutan, serta merancang strategi pengelolaan pariwisata yang sesuai dengan kondisi Pulau Liukang Loe. Metode. Penelitian dilaksanakan pada bulan September 2023 - Januari 2024 di Dusun Ta' Buntuleng, Pulau Liukang Loe, Kabupaten Bulukumba, melalui tahapan persiapan, pengambilan data lapangan, dan proses pengolahan data dengan pendekatan deskriptif kualitatif dan kuantitatif menggunakan metode survei. Metode pengumpulan data primer melibatkan wawancara mendalam, observasi lapangan, dan penyebaran kuesioner kepada pengunjung, sementara data sekunder diperoleh melalui survei instansi dan literatur. Teknik analisis data mencakup analisis tutupan terumbu karang, kualitas air, dan penilaian kuesioner menggunakan skala Likert. Hasil. Kapasitas daya dukung kawasan rekreasi Pulau Liukang Loe adalah sekitar 37-56 orang/hari atau 33.945 orang/tahun untuk kunjungan perhari. Indikator yang dapat mewakili kondisi terkini di Pulau Liukang Loe meliputi kepadatan pengunjung, kualitas air, kondisi ekosistem, keberlanjutan budaya, kepuasan pengunjung, dan pengawasan serta pengelolaan. Kesimpulan. Penelitian menunjukkan potensi penerapan Limits of Acceptable Change (LAC) dalam meningkatkan pengelolaan pariwisata yang berkelanjutan di Pulau Liukang Loe, meskipun mengalami sedikit penurunan kunjungan wisata pada tahun 2022. Pulau ini dihadapkan pada berbagai permasalahan, seperti kurangnya koordinasi antarpihak pemangku kepentingan, penangkaran penyu ilegal, pengelolaan sampah dan air bersih yang belum optimal, serta kekurangan infrastruktur pariwisata.

Keywords : Pariwisata; Pulau Liukang Loe; Strategi pengelolaan pariwisata; Limits of Acceptable Change; Strategi Pengelolaan Lingkungan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Tourism; Pulau Liukang Loe; Tourism management strategy; Limits of Acceptable Change; Environmental Management Strategy.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Ilmu Kelautan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 25 Jul 2024 06:48
Last Modified: 25 Jul 2024 06:48
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/35451

Actions (login required)

View Item
View Item