ANALISIS EFISIENSI TERMAL PEMANAS AIR TENAGA MATAHARI DENGAN PIPA BERBENTUK SPIRAL DAN VARIASI PENAMBAHAN ABSORBER BERBENTUK KERUCUT

Pemanas air tenaga surya merupakan sistem pemanasan air dengan prinsip menyerap energi matahari dan menukarnya menjadi energi panas pada air yang kemudian dapat digunakan untuk keperluan rumah tangga. Komponen sistem terdiri dari kolektor surya dan tangki penyimpan air, untuk kolektor surya terdiri dari plat penyerap, pipa tembaga melingkar serta isolasi kaca dan stryrofoam. Untuk mengetahui performa dari sistem ini, maka dilakukan pengujian dengan memvariasikan penambahan absorber berbentuk kerucut untuk mencari efisiensi tertinggi yang bisa dihasilkan kolektor. Pengujian dilakukan dengan besar laju aliran air 8,4 L/h dan intensitas cahaya matahari 1 kW setiap pengambilan data. Pengambilan data dilakukan di Laboratorium Energi Terbarukan Fakultas Teknik Kabupaten Gowa. Dari hasil penelitian ini diperoleh suhu outlet tertinggi yang dicapai adalah 38,90 ⁰C pada kolektor pipa spiral absorber dan suhu outlet tertinggi yang dicapai 37,89 ⁰C pada kolektor pipa spiral standar. Nilai efisiensi tertinggi rata-rata yang diperoleh yakni sebesar 77,3% pada kolektor pipa spiral absorber dan nilai efisiensi tertinggi rata-rata sebesar 70% pada kolektor pipa spiral standar. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan tipe aliran spiral dan penambahan absorber kerucut akan meningkatkan nilai temperatur keluar air sebesar 7,3%.