PENGARUH CORE SELF-EVALUATIONS TERHADAP KINERJA PEMERIKSA PAJAK DIMODERASI OLEH TEKNOLOGI INFORMASI = THE EFFECT OF CORE SELF-EVALUATIONS ON TAX EXAMINER PERFORMANCE MODERATE BY INFORMATION TECHNOLOGY

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh core self-evaluations terhadap kinerja pemeriksa pajak dimoderasi oleh teknologi Informasi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei pada pemeriksa pajak sebagai unit analisis penelitian yang bekerja pada kantor pelayanan pajak (KPP) SE-Sulawesi. Metode penentuan sampel menggunakan sampel jenuh (sensus). Data dianalisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan aplikasi AMOS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) locus of control berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemeriksa pajak; (2) emotional stability berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemeriksa pajak; (3) self esteem berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemeriksa pajak; (4) self efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemeriksa pajak; (5) teknologi informasi mampu memoderasi pengaruh locus of control terhadap kinerja pemeriksa pajak; (6) teknologi informasi mampu memoderasi pengaruh emotional stability terhadap kinerja pemeriksa pajak; (7) teknologi informasi mampu memoderasi pengaruh self esteem terhadap kinerja pemeriksa pajak; dan (8) teknologi informasi mampu memoderasi pengaruh self efficacy terhadap kinerja pemeriksa pajak. Temuan penelitian ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh Kantor Pelayanan Pajak (KPP) untuk meningkatkan kinerja pemeriksanya, yakni dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk memenuhi target realisasi anggaran. Akademisi juga dapat mendukung pengetahuan baru serta mendukung teori.

Kata Kunci: Locus of control, emotional stability, self esteem, self efficacy, teknologi informasi dan kinerja.