Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung (Zea mays L.) Dengan Pemanfaatan Bahan Organik Yang Diperkaya Jamur Tiram (PLEUROTUS ostreatus) = Growth Response and Produkction Of Corn Crops (Zea mayl L.) With The Use Of Organik Materials Enriched By Oyster Mushrooms (PLEUROTUS ostreatus).

Rahmat Mahadir, Respon Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Jagung (Zea mays L.) Dengan Pemanfaatan Bahan Oragnik Dan Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) (Dimbimbing oleh Rusnada Padjung dan Katriani Mantja).
Penelitian ini untuk menganalisis pengaruh bahan organik dan jamur tiram (Pleurotus ostratus) serta interaksi keduanya terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan maret sampai juli 2023 di Lahan Exfarm Pertanian Universitas Hasanuddin, Kec. Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk percobaan faktorial yang disusun dalam Rancangan Petak Terpisah (RPT). Petak utama adalah bahan organik yang terdiri dari 4 jenis yaitu tanpa bahan organik, pupuk kandang ayam 600 gram/petak, biochar 600 gram/petak dan pupuk kandang ayam+biochar 600 gram/petak. Anak petak adalah aplikasi jamur tiram dengan 3 taraf dosis yaitu tanpa jamur tiram, jamur tiram dosis 45 gram/petak dan jamur tiram dosis 90 gram/petak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Terdapat interaksi anatara bahan organik pupuk kandag+biochar 600 gram/petak dan jamur tiram dosis 90 gram/petak menunjukkan hasil terbanyak pada jumlah biji pertongkol yaitu, (630,33 biji). Pemberian bahan organik pupuk kandang dan biochar 600 gram per petak menunjukkan hasil terberat pada bobot tongkol (373,802 gram), terbanyak pada jumlah baris pertongkol (16,446 baris), dan produksi (7,753 ton ha-1). Pemberian jamur tiram dosis 90 gram per petak menunjukkan hasil persentase umur berbunga 50% (49,333 hari), panjang tongkol berklobot (29,639 cm), panjang tongkol tanpa klobot (18,843 cm), dan terbanyak pada jumlah biji perbaris (34,222 biji).

Keywords : Jamur tiram, Pupuk kandang ayam, Biochar, jagung.