Keanekaragaman Arthropoda pada Pertanaman Padi dengan Sistem Tabela Sebar dan Sistem Legowo 4:1 di Kabupaten Soppeng = Arthropod Diversity in Rice Cultivation with Broadcast Seeding System and Legowo 4:1 Planting System in Soppeng Regency

Sistem budidaya pada pertanaman padi dapat memengaruhi keanekaragaman arthropoda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman arthropoda pada pertanaman padi dengan sistem tabela sebar dan sistem legowo 4:1. Penelitian dilaksanakan di Desa Timusu, Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng. Spesies arthropoda yang ditemukan pada perlakuan sistem tabela sebar dan sistem legowo 4:1 diidentifikasi di Laboratorium Hama, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar. Pengambilan tanaman sampel untuk pengamatan langsung dilakukan secara perpotongan diagonal pada perlakuan sistem tabela sebar dan sistem legowo 4:1. Pengambilan arthropoda juga dilakukan dengan menggunakan sweep net, pitfall trap, dan yellow pan trap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah arthropoda herbivor dan arthropoda musuh alami yang ditemukan pada perlakuan sistem tabela sebar dan sistem legowo 4:1 tidak berbeda signifikan berdasarkan uji T tidak berpasangan. Pada perlakuan sistem tabela sebar ditemukan 238 ekor arthropoda herbivor dengan nilai indeks keanekaragaman 1,842, sedangkan pada perlakuan sistem legowo 4:1 ditemukan 164 ekor arthropoda herbivor dengan nilai indeks keanekaragaman 1,857. Adapun arthropoda musuh alami yang ditemukan pada perlakuan sistem tabela sebar sebanyak 2.553 ekor arthropoda dengan nilai indeks keanekaragaman 1,064, sedangkan pada perlakuan sistem legowo 4:1 ditemukan 1.787 ekor arthropoda dengan nilai indeks keanekaragaman 1,502. Dari kedua perlakuan tersebut masing-masing memiliki nilai indeks keanekaragaman 1,0 < H’ < 3,322 sehingga tergolong keanekaragaman sedang. Produksi padi pada perlakuan sistem tabela sebar lebih rendah yaitu sebanyak 6,75 ton/ha dibandingkan dengan perlakuan sistem legowo 4:1 yaitu sebanyak 8 ton/ha.

Keywords : herbivor, musuh alami, pengamatan langsung, pitfall trap, sweep net