HUBUNGAN RED BLOOD CELL DISTRIBUTION WIDTH (RDW), MEAN PLATELET VOLUME (MPV) DAN PLATELET DISTRIBUTION WIDTH (PDW) DENGAN MORTALITAS PERDARAHAN INTRASEREBRI = Correlation Between Red Blood Cell Distribution Width (RDW), Mean Platelet Volume (MPV) and Platelet Distribution Width (PDW) with Intracranial Hemorrhage Mortality


Amir, Anita (2023) HUBUNGAN RED BLOOD CELL DISTRIBUTION WIDTH (RDW), MEAN PLATELET VOLUME (MPV) DAN PLATELET DISTRIBUTION WIDTH (PDW) DENGAN MORTALITAS PERDARAHAN INTRASEREBRI = Correlation Between Red Blood Cell Distribution Width (RDW), Mean Platelet Volume (MPV) and Platelet Distribution Width (PDW) with Intracranial Hemorrhage Mortality. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C155182007_tesis_03-03-2023 cover1.jpg

Download (318kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
C155182007_tesis_03-03-2023 bab 1-3.pdf

Download (995kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C155182007_tesis_03-03-2023 dp.pdf

Download (756kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C155182007_tesis_03-03-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 April 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

ANITA. Hubungan Red Blood Cell Distribution Width (RDW), Mean Platelet Volume (MPV) dan Platelet Distribution Width (PDW) dengan Mortalitas Perdarahan Intraserebri (dibimbing Nadra Maricar, Andi Kurnia Bintang, Muhammad Yunus Amran, Muhammad Iqbal Basri dan Nirwana Fitriani Walenna).
Pendahuluan: Perdarahan intraserebri (PIS) merupakan salah satu jenis patologi stroke dengan angka mortalitas-30 hari mencapai 35%. Sebagai subtipe stroke dengan angka mortalitas tinggi, diperlukan sistem prediksi prognosis yang lebih kuat. Peningkatan RDW, MPV dan PDW dikaitkan dengan risiko kematian terkait penyakit serebrovaskular. Di Indonesia, penelitian simultan mengenai hubungan RDW, MPV dan PDW dengan mortalitas perdarahan intraserebri belum dilakukan.
Tujuan: Mengetahui hubungan RDW, MPV dan PDW dengan mortalitas perdarahan intraserebri.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain retrospective longitudinal study di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Data yang diambil berasal dari rekam medis pasien rawat inap bangsal saraf yang mengalami perdarahan intraserebri pada tahun 2020-2021. Hasil pemeriksaan RDW, MPV dan PDW diperoleh dari data pemeriksaan darah rutin saat pasien pertama masuk rumah sakit. Penilaian mortalitas dilakukan pada onset ke-21 hari.
Hasil: Terdapat hubungan signifikan antara RDW dengan mortalitas 21 hari perdarahan intraserebri [p = 0,003, OR= 1,860 (95% CI 1,239 – 2,794)]. Tidak terdapat hubungan signifikan antara MPV [p = 0,908, OR= 1,013 (95% CI 0,808 – 1,271)] dan PDW [p = 0,470, OR= 1,063 (95% CI 0,901 – 1,253)] dengan mortalitas perdarahan intraserebri. Nilai median RDW, MPV dan PDW lebih tinggi pada kelompok meninggal dibanding kelompok hidup. Nilai median RDW menunjukkan perbedaan yang signifikan (p=0,002) pada kedua kelompok.
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara RDW dengan mortalitas 21 hari perdarahan intraserebri, kenaikan median RDW meningkatkan mortalitas sebanyak 1,860 kali. RDW merupakan faktor risiko mortalitas perdarahan intraserebri. Tidak terdapat hubungan antara MPV dan PDW dengan mortalitas perdarahan intraserebri. Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan pemeriksaan RDW, MPV dan PDW secara serial.

Kata kunci: Perdarahan intraserebri, RDW, MPV, PDW, Mortalitas.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Intracerebral hemorrhage, RDW, MPV, PDW, Mortality
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Ilmu Kedokteran
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 28 May 2024 06:54
Last Modified: 28 May 2024 06:54
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33688

Actions (login required)

View Item
View Item