Perbandingan Hasil Interferon Gamma ReleasR Assay (Igra) pada Kehamilan dan Pascasalin pada Kelompok Risiko Tinggi Tuberkulosis Pan = THE COMPARISON OF INTERFERON GAMMA RELEASE ASSAY (IGRA) RESULT ON PREGNANCY AND POST-PARTUM IN HIGH-RISK GROUPS OF PULMONARY TUBERCULOSIS

WAODE RADMILA. Perbandingan Hasil Interferon Gamma ReleasR Assay (Igra) pada Kehamilan dan Pascasalin pada Kelompok Risiko Tinggi Tuberkulosis Pan, (dibimbing oleh St. Maisuri T. Chalid, Masita Fujiko. Muh. Nasrum Massi", Isharyah Sunamo. A.Mardiah Tahir. dan Lanny Lisal).
Penelitian ini bertujuan membandingkan dan menganalisis hasil interferon gamma release assav (IGRA) pada kehamilan dan pascasalin pada kelompok risiko tinggi Tuherhdosis Pan,. Metode penelitian vang digunakan adalah kajian potong lintang. Penelitian dilaksanakas selama Juni 2020-April 2021. Sampel dibagi menjadi 4 kelompok. yaitu ibu hamil trimester II pada kelompok risiko tinggi dan kontrol. ibu pascasalin pada kelompok kontrol dan risiko tinggi. Setiap kelompok terdiri dari 30 sampel. Serum dikumpulkan dari semua sampel tes IGRA dilakukan. Kelompok berisiko tinggi didefinisikan sebagai kontak erat 26 bulan antara sampel dan pasien tuberkulosis pan. dalam pengobatan atau setelah pengobatan. Pascasalin didefinisikan sebagai periode 4-12 minggu setelah melahirkan. Kehamilan didefinisikan sebagai kehamilan tnsmester keduajus.a kehamilan 16-24 m.nggu). Hasil penelitian in. menunjukkan 120 sampel tendentifikasi. Faktor yang berpengaruh signifikan terhadap hasil IGRA adalah usia (p=,016); lama kontak dan jenis hubungan (p=,001) dan indeks massa tubuh (p=,009). Hasil IGRA positif pada kelompok risiko pasca-salin (40%) lebih banyak dibandingkan hasil IGRA positif pada kelompok hamil risiko tinggi trimester II (26,7) . Secara statistic, kamo dapat menemukan perbedaan hasil IGRA yang signifikan pada kelompok control dan risiko tinggi pada kehamilan trimester kedua (p=293) dan pasca salin (p=,481). Disimpulkan bahwa sampel hasil IGRA pada kelompok risiko tinggi pasca salin lebih tinggi dibandingkan pada kehamilan trimester II kelompok risiko tinggi, namun secara statistic tidak terdapat korelasi yang signifikan antara hasil IGRA pada kehamilan trimester II dan pasca salin pada kelompok risiko tinggi tuberculosis paru.

Kata kunci: kelompok risiko tinggi. pascasalin. kehamilan. tuberculosis, paru kehamilan trimester kedua