PENGARUH BERATNYA GAGAL JANTUNG TERHADAP KADAR ASAM URAT DAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA = THE CORRELATION OF HEART FAILURE ON URIC ACID LEVELS AND THE INFLUENCING FACTORS


Ranroe, Mohammad Khalif (2023) PENGARUH BERATNYA GAGAL JANTUNG TERHADAP KADAR ASAM URAT DAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA = THE CORRELATION OF HEART FAILURE ON URIC ACID LEVELS AND THE INFLUENCING FACTORS. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover] Image (Cover)
C015181015_tesis_26-10-2023 caver1.jpg

Download (297kB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C015181015_tesis_26-10-2023 bab 1-2.pdf

Download (520kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C015181015_tesis_26-10-2023 dp.pdf

Download (136kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C015181015_tesis_26-10-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 March 2026.

Download (716kB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Penyakit gagal jantung merupakan masalah kesehatan serius yang sering kali terkait dengan komplikasi kardiovaskular lainnya, dan kadar asam urat yang tinggi dapat memainkan peran dalam memperburuk kondisi tersebut.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi hubungan antara penyakit gagal jantung terhadap kadar asam urat dalam tubuh serta faktor-faktor yang memengaruhinya.
Metode: Penelitian ini merupakan studi deskriptif analitik dengan metode cross sectional dengan mengumpulkan data dari 100 subjek yang memenuhi kriteria inklusi. Pengambilan data dilakukan di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo, Kota Makassar, Indonesia sejak bulan Juli 2023. Kadar asam urat dalam serum darah pasien diukur, dan informasi terkait faktor-faktor yang dapat memengaruhi kadar asam urat dikumpulkan. Analisis statistik yang dilakukan adalah perhitungan statistik deskriptif dan sebaran frekuensi serta uji statistik Kolmogorov-Smirnov test untuk menilai normalitas data. Hasil uji dinyatakan signifikan jika nilai p <0,05.
Hasil: Pada penelitian ini kami membagi variable ejeksi fraksi (EF) menjadi dua kelompok yaitu kelompok dengan reduced EF <40% dan non reduced dengan EF ≥40%, di mana kelompok reduced EF didapatkan pada 39 pasien (39%). Terdapat 36 pasien yang mendapatkan terapi diuretik. Pada subjek juga kami menilai estimated glomerular filtration rate (eGFR) pasien, dan didapatkan pasien dengan eGFR >90 sebanyak 46 pasien (46%). Pada studi ini, tidak didapatkan adanya hubungan signifikan antara jenis kelamin, usia, diabetes, hipertensi terhadap kadar asam urat (p >0,05). Terdapat hubungan signifikan antara penggunaan diuretik dengan asam urat yang tinggi (p<0,001). Hasil perhitungan OR menunjukkan bahwa subyek dengan eGFR <90 ml/mnt/1,73 m2 mempunyai risiko lebih besar 3,1 kali untuk menderita asam urat tinggi dibandingkan subyek dengan eGFR ≥90 ml/mnt/1,73 m2. Terdapat hubungan signifikan antara EF reduced dengan asam urat yang tinggi dan korelasi negatif yang signifikan antara EF dengan kadar asam urat (p<0,001). Berdasarkan analisis multivariat, eGFR merupakan faktor yang paling signifikan berhubungan dengan asam urat, dimana subyek dengan eGFR <90 ml/mnt/1,73 m2 mempunyai risiko lebih besar 3,1 kali untuk menderita asam urat yang tinggi dibandingkan subyek dengan eGFR ≥90 ml/mnt/1,73 m2.
Kesimpulan: Peningkatan kadar asam urat pada pasien dengan gagal jantung berhubungan dengan EF, eGFR dan penggunaan diuretik, di mana eGFR merupakan faktor yang sangat berpengaruh.

Keywords : Gagal jantung, asam urat, ejeksi fraksi, estimated glomerular filtration rate, diuretik.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Heart failure, uric acid, ejection fraction, estimated glomerular filtration rate, diuretics.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Penyakit Dalam
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 22 May 2024 01:45
Last Modified: 22 May 2024 01:45
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33295

Actions (login required)

View Item
View Item