Waji, Resti Anjelina (2023) Korelasi Koagulopati dengan Mortalitas pada Pasien Keganasan yang Terinfeksi COVID-19 = Correlation between Coagulopathy and Mortality in Malignancy Patients Infected with COVID-19. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
C015181008_tesis_10-05-2023 cover1.jpg
Download (296kB) | Preview
C015181008_tesis_10-05-2023 bab 1-3.pdf
Download (1MB)
C015181008_tesis_10-05-2023 dp.pdf
Download (119kB)
C015181008_tesis_10-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 8 March 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang: Keganasan adalah pertumbuhan jaringan abnormal, tumbuh infiltratif dan destruktif, dan dapat bermetastase. Keganasan menyebabkan gangguan pada sistem hemostatik yang menjadi predisposisi pasien kanker mengalami trombosis dan perdarahan. Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit yang disebabkan oleh jenis coronavirus baru yaitu Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2), yang dilaporkan pertama kali di Wuhan pada Desember 2019. Abnormalitas koagulasi yang dominan pada pasien COVID-19 menunjukkan suatu kondisi hiperkoagulabilitas, yang diistilahkan sebagai thromboinflamasi atau COVID-19-associated hemostatic abnormalities (CAHA). Dilaporkan bahwa pasien keganasan memiliki resiko dua kali lipat terinfeksi COVID-19 dibandingkan populasi umum. Pasien keganasan yang terinfeksi COVID-19 memiliki tingkat mortalitas dua kali lipat dibandingkan dengan pasien tanpa keganasan.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara koagulopati dengan mortalitas pada pasien keganasan yang terinfeksi COVID-19.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik cross-sectional, data diambil dari rekam medis pasien rawat inap di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar sejak bulan Maret 2020 hingga Desember 2022. Subjek penelitian adalah pasien keganasan dan terinfeksi COVID-19 yang memenuhi kriteria penelitian. Analisis data menggunakan SPSS versi 25 dengan uji statistik Kruskal-Wallis test dan Sperman’s Correlation test. Hasil uji statistik dianggap signifikan jika nilai p<0.05.
Hasil: Pada penelitian ini didapatkan mortalitas lebih banyak pada kondisi trombositopenia, pemanjangan PT dan aPTT, peningkatan D-dimer, dan fibrinogen yang rendah, namun secara statistik tidak signifikan (p>0,05).
Kesimpulan: Kondisi trombositopenia, pemanjangan PT dan aPTT, peningkatan D-dimer, dan fibrinogen yang rendah tidak memiliki hubungan bermakna dengan mortalitas pada pasien keganasan yang terinfeksi COVID-19.
Keywords : Keganasan, COVID-19, Koagulopati, Mortalitas
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Malignancy, COVID-19, coagulopathy, mortality |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Penyakit Dalam |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 20 May 2024 02:46 |
Last Modified: | 20 May 2024 02:46 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33288 |