KARAKTERISTIK PASIEN YANG MENGALAMI KEKAMBUHAN HERNIA DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR PADA PERIODE JANUARI 2019 - DESEMBER 2021 = CHARACTERISTICS OF PATIENTS EXPERIENCING HERNIA RERECURRENCE IN WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR CENTER GENERAL HOSPITAL IN THE PERIOD OF JANUARY 2019 - DECEMBER 2021

Latar Belakang: Hernia didefinisikan sebagai penonjolan atau proyeksi (prolapse) suatu organ melalui dinding rongga tempat organ tersebut biasanya berada. Berdasarkan lokasi terjadinya, hernia dibagi atas beberapa jenis, yaitu hernia inguinalis, hernia femoralis,hernia umbilikalis, hernia ventral. Hernia dapat disebabkan oleh faktor yang beragam, di antaranya: usia, jenis kelamin, genetik, dan variasi anatomi seperti: indeks massa tubuh, peninggian tekanan intra-abdomen akibat aktivitas fisik tertentu. Hernia bisa menyebabkan ketidaknyamanan, terkadang disertai dengan rasa sakit yang parah, mengganggu suplai darah dan dapat menyebabkan infeksi, nekrosis, dan kondisi yang berpotensi mengancam jiwa. Perbaikan hernia merupakan salah satu prosedur bedah yang paling umum dilakukan untuk menanganinya dengan jumlah penanganan yang cukup banyak di seluruh dunia. Namun terekam kasus-kasus dimana hernia kambuh lagi walaupun pasien telah menjalankan operasi perbaikan hernia. Beragam faktor yang berkontribusi pada kekambuhan hernia, seperti: jenis kelamin, usia, indeks massa tubuh, aktivitas fisik, komorbid, lokasi hernia, serta rentang waktu kekambuhan hernia.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi karakteristik dari pasien yang mengalami kekambuhan hernia di RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar pada Periode Januari 2019 – Desember 2021.
Metode: Penelitian ini dilakukan dengan metode purposive sampling dengan menganalisis data menggunakan data sekunder yaitu rekam medik di Rumah Sakit Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi.
Hasil: Sebanyak 177 rekam medis dikumpulkan, terseleksi 15 pasien yang mengalami kekambuhan hernia. Data tersebut diolah secara statistik dalam bentuk tabel dan pie chart dan dianalisis. Teridentifikasi bahwa karakteristik pasien yang mengalami kekambuhan hernia pada lokasi penelitian didominasi oleh jenis kelamin laki-laki (87%), dengan kategori usia dewasa mendominasi kasus ini (46%). Pasien dengan IMT kategori overweight dan IMT normal memiliki persentasi tertinggi masing-masing sebanyak 27%. Pasien yang tidak bekerja (33,3%), wiraswasta (26,7%), dan pensiun (13,3%) mendominasi pasien dengan kekambuhan hernia. Mayoritas pasien memiliki komorbiditas (10 orang/ masing- masing sebesar 6,7 %). Pasien dengan lokasi hernia lateral mendominasi kasus kekambuhan hernia (80%). Rentang waktu kekambuhan hernia mayoritas <2 tahun (54%).

Keywords : hernia, kekambuhan, karakteristik.