Yusron, Baso Ilham Rasyid (2022) Gambaran Prevalensi TB-Relaps Kabupaten Wajo pada Tahun 2020 = Prevalence of TB-Relpased on Wajo Regency in 2020. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011191106_skripsi_30-12-2022 cover1.jpg
Download (246kB) | Preview
C011191106_skripsi_30-12-2022 bab 1-3.pdf
Download (701kB)
C011191106_skripsi_30-12-2022 dp.pdf
Download (455kB)
C011191106_skripsi_30-12-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang : TB-Relaps merupakan kekambuhan penyakit tuberculosis yang disebabkan oleh bakteri tahan asam Mycobacterium Tuberculosis baik karena pengobatan yang tidak adekuat atau memang infeksi dari mycobacterium yang telah resisten terhadap pengobatan tuberculosis yang biasa. Karena TB-Relaps adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi Mycobacterium Tuberculosis sehingga patogenesisnya mirip dengan TB-primer hingga gejala klinisnya pun memiliki kemiripan. Dalam mendiagnosis TB ini diperluakan 2 spesimen dahak yakni sewaktu dan pagi. Specimen ini digunakan untuk menilai ada tidaknya bakteri tahan asam. Kemudian, pasien TB ini melakukan pengobatan yang cukup lama, minimal 6 bulan dengan resiko gagal yang sangat tinggi. Hal ini memicu adanya resistensi terhadap obat dan dari hal ini dapat memperberat pasien TB-Relaps itu sendiri. TB-relapse yang cukup bahaya ini ternyata tidak dibantu dengan pendataan yang memadai survey riskesdas pada tahun 2013 hanya dapat memberikan statement bahwa reaktivasi TB meningkat seiring bertambahnya usia. Dari beberapa gambaran ini menjadikan peneliti merasa bahwa perlu untuk mengetahui bagaimana gambaran prevalensi TB-Relaps.
Tujuan : Memperoleh informasi gambaran prevalensi TB-Relaps Kabupaten Wajo pada tahun 2020
Metode : Jenis penelitian yang digunakan merupakan studi deskriptif dengan menggunakan total sampling dari data sekunder di Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo dan diperolehh 28 orang sampel.
Hasil : Hasil penelitian yang menggunakan 28 sampel ini menunjukkan bahwa, TB-relapse lebih banyak menyerang laki-laki dengan 17 kasus (60.7%). Berdasarkan kategori usia didapatkan terbanyak pada kategori Lansia Akhir dengan 8 kasus (28.6%). Berdasarkan pekerjaan didapatkan terbanyak dengan pekerjaan petani/peternak/nelayan dengan 10 kasus (35%). Dan penyumbang terbanyak berasal dari Puskesmas Belawa dengan 5 kasus (17.9%). Dan pasien TB relapse ini didagnosis melalui konfirmasi bakteriologis sebanyak 22 kasus (78%) dengan 21 kasus terkonfirmasi sensitive dengan Rifampicin. Berdasarkan penyakit komorbidnya didaptkan bahwa hanya ada 1 kasus (3.6%)yang memiliki komorbid DM. Ddan didapatkan 15 pasien (53.6%) berhasil sembuh dari TB-relapse ini Kesimpulan : Data TB-Relaps Kabupaten Wajo pada tahun 2020 membirak gambaran yang sesuai dengan tingkat kesembuhan yang cukup baik meskipun masih ada kasus lost-to-follow up.
Kata Kunci : Mycobacterium Tuberculosis, TB-Relaps, Data Sekunder
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mycobacterium Tuberculosis, TB-Relapse, Secondary Data |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Ilmu Kedokteran |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 15 May 2024 01:30 |
Last Modified: | 15 May 2024 01:30 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33117 |