HUBUNGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK BERUSIA 0 – 24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PATIMPENG KABUPATEN BONE TAHUN 2020


MUJAHIDAH, MUJAHIDAH (2020) HUBUNGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK BERUSIA 0 – 24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PATIMPENG KABUPATEN BONE TAHUN 2020. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Sampul]
Preview
Image (Sampul)
K21116511_skripsi cover1.png

Download (125kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
K21116511_skripsi dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab 1 -  2] Text (Bab 1 - 2)
K21116511_skripsi 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K21116511_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Antenatal care (ANC) merupakan pelayanan kesehatan yang diberikan tenaga kesehatan selama masa kehamilan yang dilakukan minimal sebanyak 4 kali selama kehamilan, kunjungan ANC pada ibu hamil di Puskesmas Patimpeng belum mencapai target yang telah ditetapkan yaitu sebesar 66%. ANC terdiri dari 10 T, salah satunya adalah pemeriksaan status gizi ibu, dimana jika ibu mengalami KEK memiliki resiko melahirkan bayi dengan berat badan rendah yang merupakan salah satu penyebab stunting. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kunjungan antenatal care dengan kejadian stunting pada anak usia 0-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Patimpeng Kabupaten Bone. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh baduta yang tercatat di Puskesmas Patimpeng berjumlah 382 baduta dengan besar sampel berjumlah 125 baduta. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah teknik purposive sampling dengan melihat kriteria inkusi. Data yang dikumpulkan berupa karakteristik responden, riwayat kunjungan ANC, ukuran LILA ibu pada saat hamil, riwayat berat badan lahir dan pengukuran panjang badan pada baduta yang diperoleh melalui catatan yang ada pada buku KIA, hasil wawancara dan pengukuran panjang badan menggunakan length board. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat menggunakan aplikasi SPSS. Hasil uji statistik menggunakan chi square antara lain tidak terdapat hubungan yang berarti antara kunjungan Antenatal Care dengan kejadian stunting (p=0.821) sementara itu, terdapat hubungan yang berarti antara status gizi ibu pada saat hamil dengan kejadian stunting pada anak usia 0-24 bulan dengan nilai (p=0.00) dan terdapat hubungan yang berarti antara berat badan lahir dengan kejadian stunting pada anak usia 0-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Patimpeng Kabupaten Bone dengan nilai (p=0.00) Tidak terdapat hubungan yang berarti antara kunjungan ANC dengan kejadian stunting pada penelitian ini, hal ini dikarenakan kualitas antenatal care lebih menentukan status gizi anak di masa depan dibandingkan dengan sekedar jumlah kunjungan yang disarankan minimal 4 kali. Disarankan lebih memperhatikan kualitas pemeriksaan pada ibu hamil dan meningkatkan pelayanan serta fasilitas untuk ibu selama masa kehamilan khususnya dalam pemeriksaan 10T.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Depositing User: - Andi Anna
Date Deposited: 17 Mar 2021 03:08
Last Modified: 06 Nov 2024 04:33
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/3307

Actions (login required)

View Item
View Item