PERBANDINGAN GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SECARA MANDIRI PADA MAHASISWA PREKLINIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN ANGKATAN 2019 DAN ANGKATAN 2021 = COMPARISON OF INDEPENDENT LEVEL OF KNOWLEDGE AND USE OF ANTIBIOTICS IN PRECLINIC STUDENTS FACULTY OF MEDICINE HASANUDDIN UNIVERSITY CLASS 2019 AND CLASS 2021

Latar Belakang : Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mencegah dan mengobati
infeksi bakteri. Antibiotik memiliki manfaat yang tidak diragukan lagi jika digunakan sesuai dengan aturan yang tepat, namun jika tidak digunakan secara tepat maka dapat menimbulkan banyak sekali kerugian. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat selain menjadi pemborosan secara ekonomi juga berbahaya bagi aspek klinis, yaitu resistensi bakteri terhadap antibiotik. Berdasarkan penelitian mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin tahun 2019, didapatkan 46% Mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin menggunakan antibiotik secara mandiri tanpa resep dokter. Oleh karena itu perlu diketahui tingkat pengetahuan mahasiswa salah satunya mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin tentang penggunaan antibiotik. Hal ini penting untuk membuat kebijakan atau anjuran yang tepat dan benar dari dokter tentang penggunaan antibiotik di kalangan mahasiswa fakultas kedokteran.
Metode : Penelitian ini menggunakan data primer yaitu kuesioner yang disebarkan kepada mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Angkatan 2019 dan Angkatan 2021.
Hasil : Dari 331 responden mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Angkatan 2019 dan 2021, diketahui bahwa mahasiswa angkatan 2019 yang memliki pengetahuan baik sebanyak 119 mahasiswa (78,8%), yang memiliki pengetahuan cukup sebanyak 27 mahasiswa (17,9%), dan yang memiliki pengetahuan kurang sebanyak 5 mahasiswa (3,3%). Adapun mahasiswa angkatan 2021 yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 136 mahasiswa (75,6%), yang memiliki pengetahuan cukup sebanyak 37 mahasiswa (20,6%), dan yang memiliki pengentahuan kurang sebanyak 7 mahasiswa (3,9%). Sementara untuk perilaku penggunaan antibiotik mandiri pada mahasiswa angkatan 2019 sebanyak 119 mahasiswa (78,8%) tergolong baik, 16 mahasiswa (10,6%) tergolong cukup, dan 16 mahasiswa (10,6%) tergolong kurang. Adapun perilaku penggunaan antibiotik mandiri pada mahasiswa angkatan 2021 sebanyak 117 mahasiswa (65%) tergolong baik, 42 mahasiswa (23,3%) tergolong cukup, dan 21 mahasiswa (11,7%) tergolong kurang. Ditemukan tidak terdapat perbedaan bermakna antara angkatan 2019 dan angkatan 2021 terhadap pengetahuan mengenai antibiotik dan terdapat perbedaan bermakna antara angkatan 2019 dan angkatan 2021 terhadap perilaku penggunaan antibiotik. Selain itu, ditemukan hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku penggunaan antibiotik baik pada mahasiswa angkatan 2019 maupun mahasiswa angkatan 2021.
Kesimpulan : Mayoritas mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Angkatan 2019 dan Angkatan 2021 memiliki tingkat pengetahuan yang baik serta memiliki perilaku yang baik terhadap penggunaan antibiotik mandiri.

Keywords : Antibiotik, Pengetahuan, Perilaku.