EKSPLORASI KEMAMPUAN MCM-48 DAN ZnO-MCM-48-CaO SEBAGAI KATALIS DALAM REAKSI ESTERIFIKASI MINYAK NYAMPLUNG (Calophylum inophylum L.) UNTUK MENGHASILKAN BIODIESEL = EXPLORATION OF THE ABILITY OF MCM-48 AND ZnO-MCM-48-CaO AS CATALYSTS IN THE ESTERIFICATION REACTION OF NYAMPLUNG OIL (Calophylum inophylum L.) TO PRODUCE BIODIESEL

La Kolo. Eksplorasi Kemampuan MCM-48 dan ZnO-MCM-48-CaO Sebagai Katalis Dalam Reaksi Esterifikasi Minyak Nyamplung (Calophylum inophylum L.) Untuk Menghasilkan Biodiesel (dibimbing oleh Nunuk Hariani Soekamto, Paulina Taba dan St. Fauziah). Penelitian ini bertujuan untuk memodifikasi MCM-48 dengan NaCl, CaO dan ZnO serta mengeksplorasi aktivitasnya sebagai katalis heterogen di dalam reaksi esterifikasi minyak nyamplung. Metode modifikasi, sumber minyak nyamplung (hasil Soxhlet Ambon (HSA), pres hidrolik Ambon (PHA) and screw press Cilacap (SPC)), ada tidaknya surfaktan, sumber CaO (komersil dan CaO/KT) dan kondisi optimum (komposisi kimia katalis, jumlah metanol, waktu, suhu, laju pengadukan, dan jumlah katalis) pada katalis heterogen ZnO-MCM-48-CaO (ZMC) di dalam reaksi tersebut juga dipelajari. Karakteristik hasil reaksi berupa viskositas ditentukan dengan metode viskometer Ostwald dan densitas ditentukan dengan metode piknometer. Katalis ZMC disintesis dengan metode hidrotermal (A dan B). Karakterisasi katalis ZMC dilakukan dengan XRF, XRD, SEM dan FTIR. Hasil karakterisasi dengan menggunakan XRD, XRF, SEM, BET-BJH dan FTIR menunjukkan keberhasilan dalam sintesis katalis ZMC. Aktivitas katalis CTAB-MCM-48/NaCl, CTAB-MCM-48, CTAB-ZMC/A/1:1 dan CTAB-ZMC/B/1:1 pada reaksi esterifikasi minyak nyamplung berturut-turut diperoleh adalah sebesar 36,13%, 12,76%, 21,03% dan 43,14%. Aktivitas katalis CTAB-ZMC/B/1:1 di dalam reaksi esterifikasi minyak nyamplung SA lebih tinggi daripada minyak nyamplung SPC dan PHA. Aktivitas katalis CTAB-ZMC/B/1:1 meningkat 12,73% dengan adanya surfaktan. Pada kondisi optimum di dalam reaksi esterifikasi minyak nyamplung SPC, katalis CTAB-ZMC/B/1:1 memiliki aktivitas adalah sebesar 59,89% dan minyak yang diperoleh belum memenuhi karakeristik viskositas dan densitas Standar Nasional Indonesia (SNI) 723K/10/DJE/2013. Walau demikian, katalis ini memiliki aktivitas 19,37% lebih tinggi daripada katalis konvensional (H2SO4) di dalam reaksi tersebut.

Kata Kunci : Nyamplung, MCM-48, ZnO-MCM-48-CaO, esterifikasi