STUDI OPERASIONAL TUG BARGE PENGANGKUT BIJI NIKEL TRAYEK BOENAGA-FATUFIA BERBASIS CHARTER ATAU KEPEMILIKAN KAPAL = Operational Study of Tug-Barge Nickel Ore Transportation at Beonaga-Fatufia Route Based on Charter or Ship Ownership


Sitorus, Chris Jeremy Verian (2023) STUDI OPERASIONAL TUG BARGE PENGANGKUT BIJI NIKEL TRAYEK BOENAGA-FATUFIA BERBASIS CHARTER ATAU KEPEMILIKAN KAPAL = Operational Study of Tug-Barge Nickel Ore Transportation at Beonaga-Fatufia Route Based on Charter or Ship Ownership. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D052211004_tesis_09-05-2023 cover1.jpg

Download (200kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
D052211004_tesis_09-05-2023 bab 1-3.pdf

Download (787kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D052211004_tesis_09-05-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D052211004_tesis_09-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 30 January 2026.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Indonesia telah menghentikan ekspor biji nikel sejak 01 Januari 2020 dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 11 Tahun 2019.Pemerintah tetap memperkuat dan mengembangkan hilirisasi biji nikel,karena hilirisasi adalah kunci kemajuan ekonomi nasional.Geliat penambangan biji nikel terjadi dan membawa angin segar pada industri pelayaran. Khususnya kapal Tug-barge sebagai alternatif moda transportasi pengangkut biji nikel yang efektif dan efisien untuk pelayaran jarak dekat. Dalam pengoperasian kapal Tug-barge pengangkut biji nikel ada yang berbasis charter dan kepemilikan kapal (Ownership). Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan Biaya Operasional Kapal(BOK) dan Profitabilitas antara Tug-barge pengangkut biji nikel berbasis charter versus kepemilikan kapal, yang manakah memberi profit paling besar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kapal baru memberikan profit sebesar Rp 8.053.625.329 pertahun, Keuntungan Kapal Tug-barge bekas adalah Rp. 7.700.267.647 pertahun, sedangkan profit kapal Tug-barge sewa sebesar Rp. 2.089.275.736 pertahun. Berdasarkan analisis kelayakan Investasi dengan metode Net Present Value(NPV),Internal Rate of Return (IRR),dan Payback Period (PBP) Investasi kepemilikan kapal secondhand Tug-barge layak untuk dilaksanakan dibandingkan dengan newbuilding Tug-barge dan charter Tug-barge. Karena, NPV yang terbesar yaitu secondhand Tug-barge sebesar Rp.18.642.830.529, Untuk kelayakan IRR yang terbesar adalah secondhand Tug-barge dengan nilai IRR sebesar 20%, sedangkan PBP yang paling cepat pengembalian investasinya adalah investasi secondhand Tug-barge yaitu 4.18 tahun.

Keywords : Biji Nikel, Tug-barge, Pelayaran Jarak Dekat,Biaya Operasi Kapal(BOK), Kelayakan Investasi

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Nickel Ore, Tug-barge, Short Sea Shipping,Ship Operating Costs, Feasibility Investment
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Perkapalan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 30 Jan 2024 07:36
Last Modified: 30 Jan 2024 07:36
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32544

Actions (login required)

View Item
View Item