Pengaruh Penambahan Abu Tongkol Jagung Hibrida (Zea Mays L.) Terhadap Kuat Tekan Beton = Effect of Hybrid Corn Cob Ash (Zea Mays L.) Addition on Compressive Strength of Concrete


Hasss, Nadra Annisa (2023) Pengaruh Penambahan Abu Tongkol Jagung Hibrida (Zea Mays L.) Terhadap Kuat Tekan Beton = Effect of Hybrid Corn Cob Ash (Zea Mays L.) Addition on Compressive Strength of Concrete. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D51116027_skripsi_08-08-2023 caver1.jpg

Download (223kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D51116027_skripsi_08-08-2023 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D51116027_skripsi_08-08-2023 dp.pdf

Download (4MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D51116027_skripsi_08-08-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 29 January 2026.

Download (7MB)

Abstract (Abstrak)

Beton sangat populer digunakan untuk bangunan skala besar maupun kecil, oleh karena itu beton dianggap penting untuk dikembangkan. Salah satu usaha pengembangannya adalah dengan meningkatkan dan memperbaiki kinerja beton dengan menambah bahan tambah pada campuran beton. Adapun bahan tambah yang dapat digunakan yaitu abu tongkol jagung (ATJ) yang memiliki kandungan unsur silika yang cukup tinggi yakni 59.37% (Fadele, 2017), dimana silika merupakan salah satu unsur dalam semen. Berdasarkan data dari Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), produksi jagung di Indonesia mencapai 22,5 juta ton pada tahun 2020, dan sebanyak 12,29% berupa tongkol jagung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh penambahan ATJ dalam campuran beton dengan variasi 0%, 5%, 6%, dan 7% pada masing-masing umur pengujian 7, 14 dan 28 hari, serta mengungkap berapa nilai kuat tekan tertinggi pada beton dengan penambahan ATJ variasi 0%, 5%, 6%, dan 7%. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimental, menggunakan cetakan silinder ukuran  10 cm x 20 cm. Menggunakan perawatan kering (dry curing). Hasil penelitian menunjukkan bahwa beton ATJ belum mampu melampaui tekan kuat beton normal pada umur 7 hari, namun meningkat seiring bertambahnya umur perawatan, hingga pada umur 28 hari semua beton ATJ memiliki tekan kuat lebih tinggi dibanding beton normal. Hasil pengujian kuat tekan beton umur 28 hari variasi 0%, 5%, 6%, dan 7% berturut-turut sebesar 20.41 MPa, 21.66 MPa, 22.40 MPa, dan 21.78 MPa. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, terungkap pula kuat tekan tertinggi yang diperoleh adalah 22.40 MPa pada variasi 6%.

Keywords : Abu Tongkol Jagung, Beton, Kuat Tekan, Bahan Tambah Semen, UTM Universal Testing Machine

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Corn Cob Ash, Concrete, Compressive Strength, Cement Additive, UTM Universal Testing Machine
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Arsitektur
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 30 Jan 2024 08:35
Last Modified: 30 Jan 2024 08:35
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32477

Actions (login required)

View Item
View Item