PUSAT AGROWISATA DI PERMANDIAN AIR PANAS LEJJA KABUPATEN SOPPENG DENGAN KONSEP ARSITEKTUR ORGANIK = AGRICULTURE CENTER IN LEJJA HOT SPRINGS, SOPPENG REGENCY WITH ORGANIC ARCHITECTURAL CONCEPT


Khiyari, Muh. Rijal (2023) PUSAT AGROWISATA DI PERMANDIAN AIR PANAS LEJJA KABUPATEN SOPPENG DENGAN KONSEP ARSITEKTUR ORGANIK = AGRICULTURE CENTER IN LEJJA HOT SPRINGS, SOPPENG REGENCY WITH ORGANIC ARCHITECTURAL CONCEPT. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D51116018_skripsi_10-05-2023 cover1.jpg

Download (248kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
D51116018_skripsi_10-05-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D51116018_skripsi_10-05-2023 dp.pdf

Download (14MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D51116018_skripsi_10-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 29 January 2026.

Download (18MB)

Abstract (Abstrak)

Propinsi sulawesi selatan secara keseluruhan merupakan daerah yang dinamis dan kondusif untuk pengembangan dunia investasi, terutama yang berkaitan dengan sektor pertanian perkebunan, energi dan infrastruktur. Daerah ini termasuk salah satu lumbung pangan terbesar di kawasan timur Indonesia yang sangat menguntungkan bagi investor asing untuk menanamkan investasinya di kawasan ini, Selain sudah maju, Sulawesi Selatan juga dikenal kaya akan sumber daya alam, khususnya pertanian, perkebunan dan perikanan laut daya tarik wisata sebagian besar masih berupa wisata bahari dan wisata budaya, sedangkan wisata berbasis perkebunan masih belum berkemban g pesat karena kepemilikannya masih belum banyak. Sebagaimana dikemukakan oleh Gubernur Sulsel, Prof. HM Nurdin Abdullah yang dikutip oleh berita harian sulselprov.go.id mengatakan “harus ada lokasi yang menjadi percontohan bagi petani yang bisa menghasilkan buah-buahan”. Rancangan pembangunan perkebuhan buah-buahan itu untuk meningkatkan nilai tambah dan daya tarik wisatawan. Gubernur didampingi oleh kepala Dinas Pertanian dan Kepala Dinas Perkebunan Pemprov Sulsel. "Kedepan wisatawan yang berkunjung ke permandian air panas Lejja bisa singgah petik dan belanja buah di kebun ini.”. Prof. HM Nurdin Abdullah menjelaskan, “Potensi lahan tersebut sangat bisa sekali untuk ditanami beberapa varian tanaman buah-buahan, seperti manggis, mangga, jeruk, buah naga, langsat, rambutan, durian, dan sejumlah tanaman lainya.” Dari data diatas maka muncul sebuah ide perancangan yang dapat mewadahi para peneliti maupun masyarakat yang tertarik untuk meningkatkan pengetahuan di bidang ilmu pertanian. Sehingga Rancangan Kali ini pembangunan Pusat agrowisata di Permandian Air Panas Lejja tersebut dengan Pendekatan Teori Arsitektur Organik versi Frank Lloyd Wright dengan rancangan mengambil sumber dari alam yang berupa mahluk hidup atau yang berhubungan dengan mahluk hidup, sebagai pokok dari bentuk dan fungsi bangunan. Dengan adanya Objek wisata Permandian Air Panas menjadi daya tarik lebih untuk menikmati air panas dari pegunungan sehingga dapat menarik wisatawan berkunjung, Untuk meningkatkan nilai tambah dan daya tarik wisatawan, selain menjadi tempat perbelanjaan buah-buahan selepas menikmati air panas lejja, juga akan di lengkapi fasilitas Rumah bibit, pengolahan buah, dan ruang edukasi mengenai pertanian bagi pengunjung nusantara dan wisatawan.

Keywords : Agrowisata, Pertanian, Edukasi, Soppeng.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Agrotourism, Agriculture, education, Soppeng.
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Arsitektur
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 30 Jan 2024 08:40
Last Modified: 30 Jan 2024 08:40
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32474

Actions (login required)

View Item
View Item