Pusat Budidaya Hortikultura dengan Penerapan Arsitektur Biomimikri di Enrekang = The Horticulture Cultivation Center with Application of Biomimicry Architecture in Enrekang

Hortikultura merupakan salah satu produk nabati untuk pemenuhan kebutuhan akan pangan manusia ehari-hari. Secara umum produksi hortikultura di Indonesia, khususnya di Kabupaten Enrekang, ulawesi Selatan merupakan produk andalan yang menjadi salah satu pendapatan ekonomi terbesar daerah. akan tetapi isu akan kualitas hasil panen yang terindikasi mengandung residu zat kimia dan fluktuasi harga menjadi tantangan tersendiri dalam proses budidaya dan pemasaran produk-produk hortikultura di Enrekang. Salah satu solusi yang dapat ditawarkan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan perancangan suatu kawasan budidaya terpadu yang menerapkan arsitektur biomimikri, yaitu arsitektur yang melakukan peniruan terhadap bagaimana alam bekerja. Metode kualitatif deskriptif diterapkan dalam proses perancangan Pusat Budidaya Hortikultura di Enrekang, yaitu melakukan perbandingan dengan studi riset terhadap bangunan yang memiliki konsep atau fungsi yang sama. Pembahasan dibatasi pada perancangan bangunan dengan konsep biomimikri dimana paradigma desainnya yaitu fits form to function (penyesuaian bentuk terhadap fungsi). Perancangan Pusat Budidaya Hortikultura dengan Penerapan Arsitektur Biomikiri menghasilkan konsep rancangan yaitu suatu kawasan pertanian terpadu di Enrekang dengan penerapan arsitektur biomimikri daun yang memiliki fasilitas utama yaitu gedung publik, penelitian, kantor, bangunan green house untuk area budidaya serta area penunjang seperti bangunan pengolahan air limbah dan area penempatan sel surya, gazebo, area parkir, serta beberapa bangunan penunjang lainnya. Penerapan biomimikri ditekankan pada proses sirkulasi dan utilitas dalam kawasan pusat budidaya yaitu dengan pemanfaatan kembali limbah yang dihasilkan oleh kegiatan dalam bangunan, serta memaksimalkan potensi alam untuk mendukung kegiatan yang terjadi baik di dalam maupun di luar bangunan.

Keywords : Budidaya, Hortikultura, Arsitektur Biomimikri, Tanaman, Alam