Penempatan Distributed Generation (DG) Optimal Dengan Metode Algoritma Penyerbukan Bunga Mempertimbangkan Adanya Pembangkit Berbasis Generator Sinkron Skala Kecil = Optimal Placement of Distributed Generation (DG) by Using Flower Pollination Algorithm Method Considering The Injected Small-Scale Synchronous Generator


Pratiwi, Sakinah Indah (2023) Penempatan Distributed Generation (DG) Optimal Dengan Metode Algoritma Penyerbukan Bunga Mempertimbangkan Adanya Pembangkit Berbasis Generator Sinkron Skala Kecil = Optimal Placement of Distributed Generation (DG) by Using Flower Pollination Algorithm Method Considering The Injected Small-Scale Synchronous Generator. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D041181037_skripsi_03-05-2023 cover1.jpg

Download (272kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
D041181037_skripsi_03-05-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D041181037_skripsi_03-05-2023 dp.pdf

Download (224kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D041181037_skripsi_03-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 24 January 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Pemasangan generator terdistribusi atau Distributed Generation (DG) dapat mengurangi rugi-rugi daya dan juga memperbaiki profil tegangan pada jaringan distribusi. Dalam pemasangannya harus diperhatikan beberapa faktor penting, yaitu pemilihan teknologi, jumlah unit dan kapasitas, penempatan yang optimal, dan cara penyambungan yang benar. Penelitian ini dilakukan guna mengetahui kapasitas dan penempatan DG secara optimal dengan menggunakan metode algoritma penyerbukan bunga atau Flower Pollination Algorithm (FPA), yang mana pada penelitian ini dilakukan penempatan DG tipe 1 pada sistem IEEE 33 dan 69 bus yang diasumsikan telah terinjeksi pembangkit generator sinkron skala kecil (dapat dikategorikan sebagai DG tipe 3), untuk melihat pengaruh dari pertimbangan adanya generator tersebut pada penentuan kapasitas dan penempatan DG tipe 1 yang optimal. Hasil yang diperoleh ialah lokasi dan kapasitas DG optimal pada sistem IEEE 33 dan 69 bus yang diasumsikan terinjeksi dengan pembangkit berbasis generator sinkron skala kecil, yang mana pada sistem 33 bus, penempatan single DG pada bus 25 dengan kapasitas 687,972 kW, dan pada sistem 69 bus, penempatan single DG pada bus 17 dengan kapasitas 475,072 kW. Pengaruh dari penempatan DG tersebut pada sistem 33 bus ialah penurunan rugi daya aktif sebesar 13% dengan profil tegangan minimum sebesar 0,9690 pu, sedangkan pada sistem 69 bus terjadi penurunan rugi daya aktif sebesar 34% dengan profil tegangan minimum sebesar 0,9923 pu.

Keywords : Distributed Generation, Flower Pollination Algorithm, generator sinkron, rugi-rugi daya, profil tegangan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Distributed Generation, Flower Pollination Algorithm, generator sinkron, rugi-rugi daya, profil tegangan
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 25 Jan 2024 06:14
Last Modified: 25 Jan 2024 06:14
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32378

Actions (login required)

View Item
View Item