Analisis Kinerja Kincir Air Savonius Poros Vertikal Dengan Dua Sudu Pada Beberapa Variasi Debit = Performance Analysis of Vertical Shaft Savonius Waterwheel with Two Blades at Several Discharge Variations


Hafid, Henry Dwiputra (2023) Analisis Kinerja Kincir Air Savonius Poros Vertikal Dengan Dua Sudu Pada Beberapa Variasi Debit = Performance Analysis of Vertical Shaft Savonius Waterwheel with Two Blades at Several Discharge Variations. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D021191007_skripsi_27-11-2023 caver1.jpg

Download (236kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D021191007_skripsi_27-11-2023 bab 1-2.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D021191007_skripsi_27-11-2023 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D021191007_skripsi_27-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 18 January 2026.

Download (19MB)

Abstract (Abstrak)

Salah satu contoh pemanfaatan energi air yakni pada penggunaan kincir air. Tipe kincir air yang umum digunakan adalah kincir air savonius. Kincir air savonius merupakan alat yang dapat bekerja tanpa membutuhkan kecepatan aliran air yang tinggi sehingga kincir air ini dapat digunakan di sungai dengan kecepatan arus rendah maupun saluran irigasi. Umumnya pengaplikasian savonius ini awalnya pada turbin angin, namun sudah banyak juga penelitian mengenai turbin air savonius. Kincir air Savonius memiliki prinsip kerja yakni sudu kincir air Savonius yang pada dasarnya menyerupai setengah lingkaran dipasangkan secara berlawanan. Pada sudu bagian cekung akan menangkap gaya dorong dari fluida dengan besar lalu gaya dorong itu akan mendorong sudu berputar terhadap porosnya. Sedangkan pada bagian sudu yang cembung, gaya dorong fluida lebih sedikit karena saat fluida mengarah ke sisi cembung maka fluida sebagian akan mengarah ke sisi cekung dan lainnya akan mengarah ke sisi luar sudu cembung. Pada debit 0,629 m3/s menghasilkan nilai efisiensi terbesar yakni 18,971 %, kemudian pada debit 0,821 m3/s menghasilkan nilai efisiensi yakni 16,173 % dan debit 1,019 m3/s menghasilkan nilai efisiensi terkecil yakni 11,148 % masing-masing pada pembebanan 1,5 kg. Sehingga hubungan antara efisiensi kincir terhadap debit yakni berbanding terbalik. Semakin besar debit maka semakin kecil efisiensi yang dihasilkan. Kinerja terbaik yang dihasilkan dari kincir air savonius poros vertikal dua sudu yakni terdapat pada beban 1,5 kg dengan putaran rendah. Pembukaan katup 1 (0,629 m3/s) dengan daya kincir 1,455 watt dan efisiensi kincir 18,971 % pada putaran 21 rpm, pembukaan katup 2 (0,821 m3/s) dengan daya kincir 2,564 watt dan efisiensi kincir 16,173 % pada putaran 37 rpm, dan pembukaan katup 3 (1,019 m3/s) dengan daya kincir 3,119 watt dan efisiensi kincir yaitu 11,148 % pada putaran 45 rpm.

Keywords : energi listrik, kincir air savonius, debit, efisiensi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: electrical energy, savonius water wheel, discharge, efficiency
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 07 May 2024 05:49
Last Modified: 07 May 2024 05:49
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32263

Actions (login required)

View Item
View Item