PEMODELAN SPASIAL UNTUK PENGURANGAN RISIKO BANJIR PADA DAS WANGGU KOTA KENDARI = SPATIAL MODELLING FOR FLOOD RISK REDUCITION IN WANGGU WATERSHED KENDARI


Fadlin, Feri (2023) PEMODELAN SPASIAL UNTUK PENGURANGAN RISIKO BANJIR PADA DAS WANGGU KOTA KENDARI = SPATIAL MODELLING FOR FLOOD RISK REDUCITION IN WANGGU WATERSHED KENDARI. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D013171033_disertasi_09-02-2023 cover1.jpg

Download (265kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
D013171033_disertasi_09-02-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D013171033_disertasi_09-02-2023 dp.pdf

Download (128kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D013171033_disertasi_09-02-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 January 2026.

Download (11MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model spasial hidrologi untuk perhitungan debit aliran permukaan pada DAS Wanggu, menganalisis model spasial hidrolika dan menemukan kapasitas tampung hilir Sungai Wanggu Kota Kendari, serta menganalisis tingkat bahaya, kerentanan, kapasitas dan risiko banjir di wilayah hilir Sungai Wanggu Kota Kendari. Pengumpulan data dilakukan dengan survei langsung pengukuran batimetri dan topografi serta survei foto udara pada wilayah hilir sungai Wanggu Kota Kendari. Analisis data meliputi analisis hidrologi DAS dengan bantuan perangkat lunak Hec-HMS, analisis hidrolika sungai dengan bantuan perangkat lunak Hec-RAS dan analisis risiko banjir dengan bantuan perngkat lunak ArcGis. Kalibrasi model dan data hasil simulasi dilakukan dengan perhitungan statistik menggunakan parameter NSE, PBIAS, dan MAPE. Hasil penelitian menunjukkan model spasial hidrologi DAS Wanggu dapat digunakan untuk menghitung debit aliran permukaan dengan akurasi baik berdasarkan parameter Nash Sutcliffe (NSE) sebesar 0,72 dan PBIAS 0,17% dengan nilai konstanta resesi DAS Wanggu sebesar sebesar 0,95. Hasil analisis risiko banjir berdasarkan kondisi eksisiting topografi sungai diperoleh luas area dengan risiko rendah seluas 102,79 Ha, luas area risiko sedang 87,28 Ha dan luas area dengan risiko tinggi 135,24 Ha. Hasil analisis risiko banjir berdasarkan model spasial dengan rekayasa penempatan tanggul mampu mengurangi area genangan sebesar 177,43 Ha.

Keywords : Model Spasial, Hidrologi, Hidrolika, Risiko, Banjir

Item Type: Thesis (Disertasi)
Uncontrolled Keywords: Spatial Model, Hydrology, Hydraulics, Risk, Flood
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 18 Jan 2024 02:13
Last Modified: 18 Jan 2024 02:13
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32214

Actions (login required)

View Item
View Item