Hubungan Stigma dengan Beban Keluarga Dalam Merawat Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Provinsi Sulawesi Selatan


Nurazizah, Nurazizah (2023) Hubungan Stigma dengan Beban Keluarga Dalam Merawat Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Provinsi Sulawesi Selatan. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
R011191035_skripsi_20-12-2023 cover1.png

Download (183kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
R011191035_skripsi_20-12-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
R011191035_skripsi_20-12-2023 1-2.pdf

Download (741kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
R011191035_skripsi_20-12-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 15 September 2025.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang : Sulawesi selatan menjadi salah satu provinsi dengan jumlah penderita gangguan jiwa terbanyak yaitu 8.8% dari 1000 rumah tangga. Namun, tingginya angka masalah kesehatan jiwa tidak menjadikan pemahaman masyarakat meningkat. Melainkan semakin banyak stigma yang diterima oleh Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) bahkan keluarganya. Hal ini pun menjadi beban tersendiri yang dirasakan oleh keluarga dan ODGJ.
Tujuan : Mengetahui hubungan stigma dengan beban keluarga dalam merawat Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Provinsi Sulawesi Selatan.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian Cross-Sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling yang melibatkan 94 responden dengan menggunakan kuesioner Stigma Items dari SCAN dan Zarit Burden Interview (ZBI).
Hasil : Hasil penelitian didapatkan lebih dari setengah (58,5%) keluarga mengalami stigma rendah, dan terdapat (51,1%) keluarga yang merasakan beban sedang. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji korelasi Spearman didapatkan nilai (p=0,000<0,05) yang menunjukkan hubungan yang signifikan antara variabel stigma dengan beban keluarga. Besar koefisien korelasi (r) = 0,522 yang menunjukkan tingkat korelasi kuat dan arah hubungan positif atau bersifat searah yaitu semakin tinggi stigma maka semakin tinggi pula beban keluarga yang dirasakan keluarga yang merawat ODGJ, begitupun sebaliknya.
Kesimpulan dan Saran : Terdapat hubungan yang kuat antara stigma dengan beban keluarga dalam merawat ODGJ di RSKD Dadi Provinsi Sulawesi Selatan. Diharapakan pelayanan kesehatan dapat menyediakan layanan konseling bagi keluarga ODGJ untuk menggali perasaan negatif keluarga sehingga, bukan hanya kondisi psikologis penderita saja yang perlu diberikan perhatikan khusus, melainkan keluarganya juga.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Stigma, Beban Keluarga
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions (Program Studi): Fakultas Keperawatan > Keperawatan
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 06 May 2024 06:30
Last Modified: 06 May 2024 06:30
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32064

Actions (login required)

View Item
View Item