DEKAFEINASI KOPI ROBUSTA (Caffea canephora.L) MELALUI PROSES EKSTRAKSI KOLOM = Decreasing Caffeine levels in Robusta (Coffea canephora.L) Coffea is Decaffeinated Through The Column Extraction


Farazaki, Muh Abyan (2023) DEKAFEINASI KOPI ROBUSTA (Caffea canephora.L) MELALUI PROSES EKSTRAKSI KOLOM = Decreasing Caffeine levels in Robusta (Coffea canephora.L) Coffea is Decaffeinated Through The Column Extraction. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G031181509_skripsi_07-11-2023 CAVER1.jpg

Download (246kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G031181509_skripsi_07-11-2023 BAB 1-2.pdf

Download (439kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G031181509_skripsi_07-11-2023 DP.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G031181509_skripsi_07-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 4 January 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Kopi adalah komuditas andalan dalam sektor perkebunan Indonesia kopi juga merupakan salah satu komoditas perkebunan yang telah banyak dibudidayakan menjadi sebuah produk karena kopi memiliki cita rasa yang khas. Kopi memiliki beberapa kandungan di dalamnya yaitu kafein, asam klorogenat, karbohidrat, lemak, asam amino dan aroma volatin, kopi robusta memiliki kandungan kafein yang cukup tinggi yaitu sebesar 2,2%, kandungan kafein pada kopi yang cukup tinggi dapat berpengaruh untuk kesehatan jika dikonsumsi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kandungan kafein, asam klorogenat, dan total fenolik pada biji kopi robusta. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahapan, tahapan pertama yaitu penurunan kadar kafein (dekafeinasi) pada kopi robusta dengan menggunakan metode Water Prosess dengan proses ekstraksi kolom dengan lima perlakuan yaitu pada A1 menggunakan pelarut sebanyak 3 liter, A2 sebanyak 6 liter, A3 sebanyak 9 liter, A4 sebanyak 12 liter dan A5 sebanyak 15 liter dan dilakukan pengulangan sebanyak tiga kali ulangan, kemudian tahapan kedua akan dilanjutkan dengan pengujian kafein, asam klorogenat, total fenolik dan cupping test. Hasil yang diperoleh pada dekafeinasi kopi robusta dengan menggunakan metode ekstraksi kolom menggunakan pelarut aqudes dapat menurunkan kafein hingga 80% dikarnakan penggunakan aquades sebanyak 12 liter dan lama proses dekafeinasi sehingga dapat membuat terbukanya jaringan atau telah lunak akibat proses dekafeinasi menggunakan water proses dengan metode ekstraksi kolom sehingga memudahkan kafein larut pada saat proses dekafeinasi berlangsung, dekafeinasi kopi robusta mendapatkan kadar kafein yaitu A1 sebesar 0,80%, A2 sebesar 0,22%, A3 sebesar 0,20%, A4 sebesar 0,14%, A5 sebesar 0,13%, kadar asam klorogenat mendapatkan rata-rata A1 sebesar 0,41%, A2 sebesar 0,17%, A3 sebesar 0,06%, A4 sebesar 0,06%, A5 sebesar 0,06%, kadar total fenolik mendapatkan rata-rata A1 sebesar 0,70%, A2 sebesar 0,60%, A3 sebesar 0,54%, A4 sebesar 0,51%, A5 sebesar 31%, hasil cupping test kopi robusta dekafeinasi diperoleh final score sebesar 80.00 (excellent) dan mendapatkan aftertest chocolaty test ,acid tast, dan sweet aftertaste

Keywords : Kopi Robusta (Coffea canephora.L), Kafein, Dekafeinasi, Ekstraksi Kolom

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Robusta Coffee (Caffea canephora L). Caffeine, Decaffeinated, Column Extraction
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Ilmu dan Teknologi Pangan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 29 Apr 2024 03:38
Last Modified: 29 Apr 2024 03:38
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31856

Actions (login required)

View Item
View Item