Sandra, Sri Dewi (2022) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI UNIT PELAKSANAAN TEKNIK DAERAH PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK KOTA MAKASSAR = LEGAL PROTECTION OF WOMEN VICTIMS OF DOMESTIC VIOLENCE IN ENGINEERING IMPLEMENTATION UNITS REGIONAL PROTECTION OF WOMEN AND CHILDREN IN MAKASSAR CITY. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
B012201019_tesis_09-01-2023 cover1.jpg
Download (346kB) | Preview
B012201019_tesis_09-01-2023 bab 1-3.pdf
Download (352kB)
B012201019_tesis_09-01-2023 dp.pdf
Download (44kB)
B012201019_tesis_09-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 2 January 2026.
Download (535kB)
Abstract (Abstrak)
Sri Dewi Sandra, Perlindungan Hukum Terhadap Perempuan Korban Kekerasan dalam Rumah Tangga di Unit Pelaksana Teknik Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak Kota Makassar. (Dibimbing oleh Haeranah dan Audyna Mayasari Muin).
Penelitian ini menggunakan metode normatif empiris, dengan menggunakan pendekatan kualitatif untuk melihat ketentuan atau aturan yang dihadapkan dalam suatu fakta atau kenyataan yang terjadi dimasyarakat. Hasil penuh mewujudkan (1) Perlindungan Hukum yang diperoleh dari UPTD PPA Kota Makassar adalah perlindungan preventif seperti penampungan sementara, layanan pengelolaan kasus, pelayanan medis, konsultasi psikologi, layanan psikososial, layanan hukum, layanan mediasi serta rekomendasi nikah serta perlindungan represif dengan mengadakan sosialisasi dan dialog bersama Radio Republik Indonesia dalam pencegahan kekerasan dalam rumah tangga di Kota Makassar (2) Faktor- Faktor yang menjadi kendala dalam memberikan perlindungan hukum terhadap perempuan korban adalah faktor hukum dimana masih ada ketimpangan aturan dan kenyataan. Faktor penegak hukum ini masih ada ketidakadilan dalam penegakannya terutama kepada korban sehingga masyarakat terpengaruh terkait dengan penegakan hukum. Faktor sarana dan fasilitas pendukung berupa kurangnya fasilitas yang disediakan dalam mobilisasi untuk penjangkauan korban di daerah-daerah pelosok serta kurangnya informasi terkait adanya lembaga ini sehingga sulit dijangkau didaerah terpencil. Faktor masyarakat berupa kurang sadarnya masyarakat akan hukum dan masih ada intervensi dari pihak lain. Terakhir adalah faktor kebudayaan dimana masyarakat masih memegang stigma bahwasanya kekerasan yang terjadi dalam rumah tangga merupakan hal yang biasa dan merupakan aib apabila ada orang lain yang mengetahuinya.
Keywords : Kekerasan, Rumah tangga, Perempuan
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Violence, Household, Woman |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 18 Jan 2024 02:42 |
Last Modified: | 18 Jan 2024 02:42 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31712 |