Pengaruh Sistem Tanam Pindah dan Sistem Tanam Benih Langsung Sebar terhadap Populasi dan Serangan Penggerek Batang Padi Putih Scirpophaga innotata Walker (Lepidoptera: Pyralidae)


Muliani, Sri (2023) Pengaruh Sistem Tanam Pindah dan Sistem Tanam Benih Langsung Sebar terhadap Populasi dan Serangan Penggerek Batang Padi Putih Scirpophaga innotata Walker (Lepidoptera: Pyralidae). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of G011181092_skripsi_07-11-2022 cover1.png]
Preview
Image
G011181092_skripsi_07-11-2022 cover1.png

Download (62kB) | Preview
[thumbnail of G011181092_skripsi_07-11-2022 1-2.pdf] Text
G011181092_skripsi_07-11-2022 1-2.pdf

Download (970kB)
[thumbnail of G011181092_skripsi_07-11-2022 dp.pdf] Text
G011181092_skripsi_07-11-2022 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of G011181092_skripsi_07-11-2022.pdf] Text
G011181092_skripsi_07-11-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Scirpophaga innotata merupakan hama yang menyerang pada setiap musim sehingga menimbulkan kehilangan hasil pada produksi padi. Gejala serangan S.innotata disebut sundep pada fase vegetatif dan beluk pada fase generatif. Pengendalian awal yang perlu dilakukan yaitu perbaikan sistem tanam di antaranya penggunaan sistem tanam pindah dan sistem tanam benih langsung sebar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan sistem tanam pindah dan sistem tanam benih langsung sebar terhadap populasi dan serangan S.innotata. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Penelitian ini berlangsung Januari–Mei 2022. Metode penelitian yang digunakan yaitu Uji T Berpasangan yang terdiri dari dua perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata populasi dan persentase serangan S.innotata tertinggi terdapat pada sistem tanam benih langsung sebar dengan rata-rata 0,64 ekor dan 8,75%, dan terendah terdapat pada sistem tanam pindah dengan rata-rata 0,2 ekor dan 0,24%. Rata-rata populasi parasitoid S.innotata dan hasil produksi padi tertinggi terdapat pada sistem tanam pindah dengan rata-rata 0,24 ekor dan hasil produksi 6,15 ton/ha, dan terendah terdapat pada sistem tanam benih langsung sebar dengan rata-rata 0,02 ekor dan hasil produksi 5,92 ton/ha.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 22 Mar 2024 06:58
Last Modified: 22 Mar 2024 06:58
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31347

Actions (login required)

View Item
View Item