PENENTUAN NILAI DAYA DUKUNG TANAH MENGGUNAKAN METODE MULTICHANNEL ANALYSIS OF SURFACE WAVES (MASW) DI DAERAH “KG” KOTA PALU

Daya dukung tanah (qa) merupakan kemampuan tanah untuk menahan beban yang bekerja padanya. Penentuan besarnya beban yang bekerja pada tanah merupakan salah satu parameter penting dalam bidang geoteknik pada tahapan awal perencanaan pembangunan. Metode geofisika kerap kali digunakan dalam memperkirakan beban, dalam penelitian ini menggunakan metode Multichannel analysis of surface waves (MASW) untuk mendapatkan nilai kecepatan gelombang geser (Vs). Akuisisi data dalam penelitian ini diperoleh dari tiga lintasan yakni: L1, L2 dan L3. Setelah dilakukan akuisisi data yang diperoleh dalam domain waktu terhadap frekuensi kemudian ditransformasi kedalam domain frekuensi melalui transformasi fourier, yang selanjutnya ditransformasi ke dalam domain frekuensi terhadap kecepatan fase yang menghasilkan kurva dispersi. Nilai Vs30 rata-rata masing-masing lintasan berturut-turut adalah 322,3 m/s, 312,0 m/s & 290,4 m/s. Dari hasil nilai kecepatan gelombang geser tersebut diperoleh hasil site class D yang menunjukkan bahwa pada lokasi penelitan didominasi oleh stiff soil. Profil bawah permukaan pada lintasan L1 terdiri dari sandy silt; silty sand & sand. Pada lintasan L2 terdiri dari sandy silt; sand; silty sand & sand. Sedangkan pada lintasan L3 terdiri dari sandy silt; silty sand & sand hingga kedalaman 30 m. Dari hubungan antara Vs30 dan daya dukung tanah didapatkan nilai pada lintasan L1 15,69;11,69 & 109,72 kN/m2. Pada lintasan L2 diperoleh nilai 15,92; 11,22; 12,96 & 95,61 kN/m2. Sedangkan pada lintasan L3 diperoleh nilai 15,67; 38,32 & 79,28 kN/m2. Pada lokasi penelitian, masing-masing lintasan dianggap layak untuk membangun hingga kedalaman 3,8 m.