HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DENGAN PERFORMA AKADEMIK MAHASISWA PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS HASANUDDIN SELAMA MASA PANDEMI COVID-19

Kualitas tidur buruk merupakan masalah yang sering dijumpai di masyarakat, tetapi sering tidak diperhatikan. Berdasarkan hasil penelitian selama pelaksanaan sosial distancing atau di Indonesia dikenal dengan istilah PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), diperoleh angka peningkatan gangguan mental yang berefek pada gangguan kualitas tidur sebesar 4 kali lipat dibandingkan sebelum pandemi COVID-19. Kualitas tidur memilliki hubungan signifikan dengan performa akademik karena mempengaruhi proses konsolidasi memori, atensi, proses belajar, dan berpikir kritis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur dengan performa akademik mahasiswa. Penelitian ini dilakukan pada 149 orang mahasiswa Program Studi S1 Fisioterapi Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin. Kualitas tidur dinilai dengan menggunakan kuisioner Pittsburg Sleep Quality Index (PSQI). Nilai ujian tulis blok digunakan sebagai indikator penilaian performa akademik. Sebanyak 142 orang (95.3%) mahasiswa memiliki kualitas tidur buruk. Penelitian ini menunjukkan adanya korelasi negatif antara kualitas tidur dengan performa akademik pada mahasiswa perempuan, dengan tingkat korelasinya rendah (p < 0.05 dan nilai r = -0.271).