PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL DAN PERTUMBUHANNYA TERHADAP KINERJA KEUANGAN RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN DI MASA DEPAN MELALUI KINERJA KEUANGAN SAAT INI = THE EFFECT OF INTELLECTUAL CAPITAL AND ITS GROWTH ON FINANCIAL PERFORMANCE IN HASANUDDIN UNIVERSITY HOSPITAL IN THE FUTURE THROUGH CURRENT FINANCIAL PERFORMANCE

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menginvestigasi hubungan antara efisiensi dari value added komponen-komponen utama yang berbasis pada sumber daya rumah sakit (yaitu physical capital, human capital dan structural capital) dan tiga dimensi tradisional kinerja keuangan: profitabilitas ROA, produktivitas ATO, dan GR.
Data diperoleh dari laporan keuangan rumah sakit selama lima periode, 2018-2022. Penelitian ini menguji tiga elemen dari VAICTM dan ukuran-ukuran kinerja keuangan rumah sakit dengan menggunakan partial least squares (PLS) untuk analisis data.
Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif IC (VAICTM) terhadap kinerja keuangan perusahaan; IC (VAICTM) juga berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan masa depan; dan bahwa rata-rata pertumbuhan IC (Rate of Growth of IC/ ROGIC) berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan; ROGIC berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan masa depan; kinerja keuangan di masa kini sebagai variable intervening berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan masa depan; Kinerja keuangan saat ini berpengaruh positif dalam perannya sebagai variable mediasi antara IC (VAICTM) terhadap kinerja keuangan di masa depan (F-PERF) dan kinerja keuangan saat ini berpengaruh positif dalam perannya sebagai variable mediasi antara ROGIC terhadap kinerja keuangan di masa depan (F-PERF).
Secara keseluruhan, temuan empiris penelitian ini menyatakan bahwa Value added of Capital Employed (VACA) dan Structural Capital Value Added (STVA), ROA, ATO dan GR merupakan indikator yang paling signifikan untuk VAICTM dan kinerja keuangan rumah sakit selama lima tahun. Sementara human capital (VAHU) tidak memiliki pengaruh. Keterbatasan penelitian ini adalah penggunaan seluruh perusahaan sektor perbankan.

Keywords : Intellectual Capital, VAICTM, kinerja keuangan, partial least squares.