JOKOWI DENGAN ANAK-ANAK INDONESIA: SUATU ANALISIS SEMIOTIKA DALAM 10 TAYANGAN DI MEDIA YOUTUBE = JOKOWI WITH INDONESIAN CHILDREN: A SEMIOTIC ANALYSIS IN 10 SHOWS OF MEDIA YOUTUBE

M. FATHUL FAUZY NURDIN. Jokowi dengan anak-anak indonesia: Suatu analisis semiotika dalam 10 tayangan di media youtube. (dibimbing oleh Prof. Dr. H. Hafied Cangara, M.Sc dan Dr. Muhammad Farid, M.Si) Penelitian ini bertujuan (1) mengidentifikasi makna simbol kunjungan Jokowi dalam membagikan hadiah sepeda, buku, dan kebutuhan anak-anak Indonesia dalam dalam tayangan Youtube (2) mengidentifikasi pemaknaan menurut semiotika Roland Barthes terhadap Tampilan Jokowi sebagai Presiden RI dengan anak-anak Indonesia dalam tayangan youtube dilihat dari keunikan, kelucuan, kedekatan, kekagetan, dan komunikasi (3) mengidentifikasi pemaknaan terhadap simbol verbal (bahasa lisan) dan simbol non-verbal (bahasa tubuh) Jokowi sebagai presiden RI dan reaksi anak-anak Indonesia dalam komunikasi tatap muka dalam tayangan Youtube Peran peneliti dalam penelitian ini adalah mencari video dokumentasi terkait penelitian ini pada situs Youtube lalu melakukan pengamatan. Ruang lingkup pada penelitian ini adalah 10 video Presiden Jokowi saat berbagi hadiah pada anak-anak Indonesia, peneliti mengamati tayangan tersebut melalui situs Youtube. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi karena objek penelitian berupa dokumen yaitu video. Teknik dokumen digunakan untuk mengumpulkan data dari sumber nonmanusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna konotasi yang muncul dalam tayangan Presiden Jokowi berbagi hadiah dengan anak-anak Indonesia memiliki beragam pemahaman. 1. Makna konotasi tersebut antara lain : a) image Presiden Jokowi yang memiliki masa kecil yang sederhana, sehingga dengan pengalaman hidup Presiden Jokowi membuat inovasi dalam mengapresiasi anak-anak Indonesia. b) Penilaian masyarakat terhadap Presiden Jokowi sebagai kepala negara yang dekat dengan anak-anak. 2. Makna konotasi tersebut telah menebal menjadi mitos, sehingga dapat diungkapkan bahwa pesan dalam tayangan Jokowi berbagi hadiah dengan anak-anak Indonesia merupakan sebuah kode atau peringatan awal bagi masyarakat agar memberikan perhatian lebih pada anak-anak Indonesia sebagai generasi penerus bangsa. Dalam mitos persuasif, masyarakat didorong untuk memperhatikan pendidikan anak-anak. 3. Dalam tayangan yang ada di situs Youtube akan memuncul beragam pendapat masyarakat sebagai mana yang dikatakan oleh Berger bahwa masyarakat akan mengalami kesulitan ketika harus menyerap kembali atau mentransfer makna-makna yang telah terobjektivasi.