MAKNA BUDAYA DALAM TRADISI ADEQ PATTAUNGENG PADA MASYARAKAT TAMPANING DI KABUPATEN SOPPENG = The Meaning of Culture in the Adeq Pattaungeng Tradition in the Tampaning Community in Soppeng Regency

Wahyuni. 2022, Skripsi ini berjudul “Makna Budaya Dalam Tradisi Adeq Pattaungeng Pada Masyarakat Tampaning di Kabupaten Soppeng”. Departemen Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universiatas Hasanuddin. Dibimbing oleh Muhlis Hadrawi dan Pammuda.
Penelitian ini mengkaji tentang tradisi Adeq Pattaungeng yang dianalisis melalui kajian Semiotika Charles Sandres Pierce. Adeq Pattaungeng merupakan bentuk rasa syukur masyarakat setelah melakukan panen padi, sebagai ekspresi kegembiraan dan bentuk rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa atas rezeki yang didapat melalui bertani. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan proses pelaksanaan, simbol, dan makna budaya yang terkandung didalam tradisi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan upacara Adeq Pattaungeng memiliki beberapa tahap. 1) tahap perencanaan, dimana masyarakat setempat menentukan waktu dan tempat pelaksanaan. 2) tahap persiapan, dimana masyarakat menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan yang terdiri dari sokko, betté, daung ota, benno, dupa, dara manu, kaluku, berre. 3) tahap pelaksanaan, yang terdiri atas Maguliling, Mappadéndang, Massaung Manu, dan Mabaca doang sekaligus Manré Sipulung. 2) simbol yang terkandung dalam tradisi Adeq Pattaungeng simbol benda dupa, simbol kuliner sokko patanrupa, betté, benno, berre, simbol flora daung ota dan kaluku, simbol fauna dara manu 3) makna budaya yang terdapat dalam tradisi Adeq Pattaungeng yaitu: gotong royong, solidartias , dan kekeluargaan.

Keywords : Tradisi, Adeq Pattaungeng, makna,Tampaning