Strategi Pemberdayaan Perempuan Pesisir dalam Pengembangan UMKM pada Era New Normal Berbasis Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Lantebung, Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar) = Strategies for Empowering Coastal Women in the Development of UMKM in the New Normal Era Based on Sharia Economy (Case Study in Lantebung, Bira Village, Tamalanrea Sub-District, Makassar City)

Peranan perempuan erat kaitannya dengan identitas suatu negara. Perempuan berkontribusi besar dalam kemajuan negara, termasuk perempuan pesisir. Peranan perempuan pesisir sangat berpengaruh terhadap keluarga maupun lingkungan masyarakat pesisir yang berada didaerah pesisir. Perempuan pesisir Memiliki potensi mendorong perekonomian keluarga nelayan dan masyarakat dengan lebih kreatif dan peka melihat kondisi. Sehingga UMKM menjadi fasilitas paling tepat untuk memberdayakan perempuan pesisir. Pemberdayaan perempuan pesisir memberikan dampak yang baik bagi pengembangan UMKM di wilayah pesisir. Strategi yang tepat dibutuhkan dalam pengembangan UMKM untuk mencapai target dan tujuan UMKM. Untuk menghasilkan sebuah strategi dilakukan analisis SWOT dengan mempertimbangkan empat faktor yaitu kekuatan, kelemahan, ancaman dan peluang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dampak pandemi covid 19 dan strategi pemberdayaan perempuan pesisir dalam pengembangan UMKM pada era new normal. Strategi yang dihasilkan setelah menerapkan analisis SWOT yaitu mengoptimalkan modal halal, menjalin kerjasama dengan menerapkan syirkah mudharabah, menyalurkan zakat, infaq dan sedekah, memberdayakan keterampilan muslimah pesisir, memanfaatkan pelatihan kreativitas dari KKP, menghasilkan produk khas yang tersertifikasi PIRT dan halal, fokus pada satu bidang usaha, memaksimalkan kualitas bahan baku dan harga produk terjangkau.

Kata Kunci : New Normal, Pemberdayaan Perempuan, Perempuan Pesisir, UMKM.