Analisis Implementasi Kebijakan Standar Pelayanan Minimal Penyakit Hipertensi di Puskesmas Marusu Kabupaten Maros = Analysis Of Policy Implementation Of Minimum Service Standards For Hypertension In Marusu Health Center, Maros District

ABSTRAK

WAFIKA AZIZA NASIR, Analisis Implementasi Kebijakan Standar Pelayanan Minimal Penyakit Hipertensi Di Puskesmas Marusu Kabupaten Maros.
(dibimbing oleh Sukri Palutturi dan Alwi Arifin)

Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan merupakan acuan bagi Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dalam penyediaan elayanan kesehatan yang berhak diperoleh setiap warga secara minimal dengan target SPM wajib 100% setiap tahunnya. Pelaksanaan SPM pada pelayanan penderita hipertensi di Puskesmas Marusu yaitu sebanyak 17.670 kasus, namun hanya 742 dengan capaian (14,8%) kasus Hipertensi yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.

Jenis panelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran secara mendalam tentang analisis implementasi kebijakan standar pelayanan minimal penyakit hipertensi di Puskesmas Marusu. Metode deskriptif adalah penelitian yang melukiskan, mengambarkan, atau memaparkan keadaan objek yang diteliti sebagai apa adanya, sesuai dengan situasi dan kondisi ketika penelitan tersebut dilakukan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi belum berjalan dengan maksimal, kebijakan SPM Hipertensi yang dimuat dalam PMK No. 4 Tahun 2019 belum di transmisikan kepada masyarakat sebagai sasaran dari kebijakan. Sumber daya manusia masih kurang memadai dan memiliki beban kerja ganda sehingga pencapaiannya kurang maksimal. Disposisi sudah berjalan cukup baik. komitmen dan dukungan pelaksanaan cukup baik, telah melaksanakan koordinasi dan komitmen melibatkan lintas program dan lintas sektoral terkait. Struktur birokrasi sudah berjalan cukup baik. Mekanisme pelaksanaan sudah berjalan sesuai SOP dengan pedoman Peraturan Menteri Kesehatan No. 4 Tahun 2019. Implementasi SPM pelayanan penyakit hipertensi di Puskesmas Marusu sudah berjalan cukup baik. Diharapkan dinas kesehatan Kabupaten Maros dan Puskesmas Marusu agar meningkatkan aspek komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi dalam pelaksanaannya.

Keywords : Implementasi Kebijakan, Hipertensi, Standar Pelayanan Minimal, Puskesmas Marusu