EFEKTIVITAS PMT BARAKASKIT MANDOTI TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN PADA BALITA UNDERWEIGHT USIA 24-59 BULAN DI KABUPATEN ENREKANG = Effectiveness of PMT Barakaskit Mandoti on Weight Change in Underweight Toddlers Age 24-59 Months in Enrekang Regency

Amalia Anggraeni A. Asrul. Efektivitas PMT Barakaskit Mandoti Terhadap Perubahan Berat Badan Pada Balita Underweight Usia 24-59 Bulan Di Kabupaten Enrekang (dibimbing oleh Mardiana Ahmad dan Aminuddin Syam)
Latar Belakang : Gizi kurang merupakan masalah global dan salah satu masalah kesehatan paling serius yang berdampak besar pada mordibitas dan mortalitas anak. Salah satu upaya untuk mengatasi hal tersebut, dengan pemberian makanan tambahan (PMT) berbasis kearifan lokal. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas pemberian Barakaskit Mandoti terhadap perubahan berat badan (BB) pada balita underweight. Metode: Quasy eksperiment. Populasi semua balita, sampel balita usia 24-59 bulan di Kabupaten Enrekang, penarikan sampel exhaustive sampling dengan jumlah sampel 40 orang. 20 kelompok intervensi diberikan Barakaskit Mandoti sebanyak 5 keping (120 gram/hari) dan PMT 12 keping (120 gram/hari) dan 20 kelompok kontrol diberikan PMT 12 keping (120 gram/hari) selama 8 minggu. Analisis data menggunakan uji Repetead Mesure Anova dan uji Post-Hoc. Hasil : Hasil uji menunjukkan rata-rata BB balita pada kelompok intervensi pre-test (µ10.0550), post I (µ10.5650), pada post II (µ11.08050). Pada kelompok kontrol pre-test (µ9.9500), post I (µ10.0050) dan post II (µ10.1700). Hasil keseluruhan dari uji Repetad Mesure Anova nilai significancy diperoleh 0.000 < α 0,05. Uji post-hoc pada bagian pairwise dilakukan perbandingan 1 dan 2, 1 dan 3 serta 2 dan 3, maka diperoleh hasil dengan nilai significancy perbandingan sebesar 0,000 < α 0,05. Kesimpulan intervensi PMT Barakaskit Mandoti efektif meningkatkan BB balita underweight.