PENGARUH METODE EKSTRAKSI TERHADAP KADAR SENYAWA ANTIDESMONE DARI DAUN Melochia umbellata (Houtt) Stapf. var. deglabrata

Tumbuhan Paliasa telah dilaporkan untuk penanganan berbagai penyakit. Salah satu jenis Paliasa yaitu Melochia umbellata (Houtt) Stapf. var. deglabrata yang memiliki senyawa metabolit berupa antidesmone. Antidesmone memiliki potensi yang cukup besar sebagai antiproliferatif yang dapat menghambat perkembangan 5 jenis sel kanker. Jumlah konsentrasi senyawa antidesmone bergantung pada metode ekstraksi yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan metode ekstraksi mana yang dapat menghasilkan kadar antidesmone tertinggi dalam ekstrak metanol daun M. umbellata var. deglabrata. Metode ekstraksi yang digunakan meliputi Maserasi, Soklet, dan Ultrasound-Asisted Extraction (UAE). Penetapan kadar antidesmone ekstrak metanol daun M. umbellata var. deglabrata dilakukan menggunakan KLT-Densitometri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode ekstraksi yang baik digunakan untuk menghasilkan kadar antidesmone tertinggi dalam ekstrak metanol daun M. umbellata var. deglabrata yaitu metode maserasi, namun secara statistik tidak signifikan (p>0,05). Rata-rata kadar antidesmone dengan metode maserasi, soklet, dan Ultrasound Asisted Extraction berturut-turut sebesar 0,041% ± 0,020; 0,033% ± 0,012; dan 0,032% ± 0,018.