Dani, Satria Umar (2023) STUDI BENEFISIASI BIJIH LIMONIT MENGGUNAKAN METODE FLOTASI KOLOM. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D111181023_skripsi_05-05-2023 1-2.pdf
Download (1MB)
D111181023_skripsi_05-05-2023 cover1.png
Download (173kB) | Preview
D111181023_skripsi_05-05-2023 dp.pdf
Download (409kB)
D111181023_skripsi_05-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Flotasi merupakan proses pemisahan mineral berharga dari pengotornya berdasarkan
sifat permukaan mineral yaitu sifat tidak terbasahi (hidrofobik) dan sifat terbasahi
(hidrofilik) dengan cara mengapungkan mineral konsentrat ke permukaan melalui
pengikatan buih dengan menggunakan reagen kimia tertentu dan udara. Flotasi bijih
limonit menggunakan reagen berupa minyak pinus sebagai pembuih dan asam oleik
sebagai kolektor. Percobaan flotasi bertujuan untuk mengetahui efisiensi dari reagen
asam oleik dan minyak pinus, mengetahui pengaruh fraksi ukuran butir dan waktu flotasi
serta untuk mengetahui perolehan yang dihasilkan dari proses flotasi. Karakterisasi
mineralogi secara mikroskopis dan XRD sampel bijih limonit diketahui mineral goetit
(FeO(OH) hadir dalam jumlah yang banyak sedangkan mineral talk (Mg3Si4O10(OH)2),
kuarsa (SiO2) dan maghemit (Fe2O3) hadir dalam jumlah yang sedikit. Komposisi kimia
bijih limonit meliputi Ni: 1,311% dan Fe: 27,81%. Hasil penelitian menggunakan metode
flotasi kolom menunjukkan peningkatan kadar Ni tertinggi pada ukuran butir 106 mikron
yaitu peningkatan kadar Ni dari sampel awal 1,311% menjadi 1,390% dengan perolehan
61,54%. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin halus fraksi ukuran butir sampel yang
digunakan maka semakin tinggi perolehan kadar Ni yang didapatkan. Peningkatan kadar
Ni tertinggi pada perbandingan frother 6ml dan collector 3ml yaitu dari sampel awal Ni
1,311% menjadi 1,399% dengan recovery 66,30%. Hal ini menunjukkan bahwa variasi
dosis frother yang baik dalam benefisiasi bijih limonit menggunakan metode flotasi kolom
yaitu rasio 2:1 terhadap collector sehingga semakin besar rasio variasi dosis frother yang
digunakan yaitu 3:1 dan 4:1 maka semakin buruk hasil benefisiasi yang terjadi. Namun
terjadi penurunan kadar Fe pada rasio 2:1 dari sampel awal 27,810% menjadi 26,010%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 22 Jan 2024 07:17 |
Last Modified: | 22 Jan 2024 07:17 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/29325 |