Syam, Muh. Imran (2020) ANALISIS KEKUATAN MEKANIK KOMPOSIT STRIP ANYAMAN BAMBU PETUNG (Dendrocalamus Asper) DENGAN PERENDAMAN AIR LIMBAH RUMAH TANGGA. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D21115026_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_Hal_Judul1.png
Download (239kB) | Preview
D21115026_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_1-2.pdf
Download (999kB)
D21115026_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf
Download (1MB)
D21115026_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer) ... ok.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Bambu termasuk jenis tanaman dengan tingkat pertumbuhan tinggi dan merupakan material komposit alami tumbuh subur di sebagian besar negara-negara tropis. Indonesia merupakan Negara ketiga penghasil bambu setelah China dan India. Tujuan penelitian ini 1) untuk mengetahui pengaruh perendaman air limbah rumah tangga dengan variasi 100%, 90% dan 80% terhadap kekuatan mekanis komposit strip anyaman bambu petung. 2) pengaruh jumlah lapisan terhadap nilai kekuatan mekanis komposit strip anyaman bambu petung. Material yang digunakan adalah bambu petung yang diambil di kab. Tana toraja, yang dibentuk menjadi strip kemudian dianyam. Penelitian dilakukan dengan skala lab dimana Strip anyaman bamboo petung ini direndam dalam suatu box/kotak dengan waktu perendaman yang dilakukan 2, 4, 6 dan 8 minggu untuk mengetahui perbandingan kekuatan terhadap lama perendaman. Setelah perendaman dilanjutkan dengan pembuatan komposit yaitu penggabungan antara strip anyaman bambu petung dengan resin epoxy untuk pembuatan specimen pengujian. Dalam Penelitian ini, dilakukan tiga jenis pengujian yaitu uji Tarik (ASTM D 638-2), uji bending (ASTM D 790-02) dan uji impak (ASTM D 256). Nilai optimum dari pengujian mekanis yaitu uji Tarik 70.32 MPa ± 11.4, uji bending 98.19 MPa ± 12.5, uji impak 11.88 kJ/mm2 . Kesimpulan dari penelitian ini adalah perlakuan perendaman pada kadar air limbah rumah tangga 100%, 90% dan 80% rata-rata mengalami peningkatan kekuatan tarik dan bending pada waktu perendaman 2 sampai 4 minggu, kemudian mengalami penurunan pada waktu perendaman 6 dan 8 minggu. Untuk kekuatan impak mengalami penurunan hingga 8 minggu. Nilai kekuatan mekanis komposit strip anyaman bambu petung dipengaruhi oleh jumlah lapisan strip anyaman. Hal ini disebabkan adanya perbedaan volume Matriks dan volume Serat yang berbeda di setiap komposit. Semakin besar volume serat maka kekuatan mekanis semakin tinggi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Depositing User: | sangiasseri abubakar |
Date Deposited: | 01 Dec 2020 07:40 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:42 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/293 |