Zahra Azis, Nurul Ghina (2023) STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS JALUR PEJALAN KAKI BERBASIS GLOBAL WALKABILITY INDEX (GWI) DIKAWASAN PUSAT KOTA TARAKAN, KALIMANTAN UTARA(Studi kasus: Jl. Mulawarman dan Jl. Yos Sudarso). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D101181318_skripsi_09-05-2023 bab 1-3.pdf
Download (1MB)
D101181318_skripsi_09-05-2023 cover1.jpg
Download (266kB) | Preview
D101181318_skripsi_09-05-2023 dp.pdf
Download (1MB)
D101181318_skripsi_09-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.
Download (7MB)
Abstract (Abstrak)
NURUL GHINA ZAHRA. STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS JALUR
PEJALAN KAKI BERBASIS GLOBAL WALKABILITY INDEX (GWI) DI KAKI
KAWASAN PUSAT KOTA TARAKAN (Studi kasus: Jl. Mulawarman dan Jl. Yos
Sudarso). (dibimbing oleh Ananto Yudono dan Arifuddin Akil)
Jalur pejalan kaki yang ideal adalah jika dapat memenuhi kebutuhan pejalan kaki
dan berfungsi secara maksimal mendukung aksebilitas pada suatu Kawasan.
Kebutuhan jalur pejalan kaki yang bersifat walkable, sebaiknya dilengkapi dengan
fasilitas dan sarana prasana pendukung. Kota Tarakan memiliki tingkat mobilitas
dan kesibukan penduduk yang cukup tinggi dan berimplikasi pada semakin
meningkat sarana transportasi di Kawasan Pusat Kota terutama di koridor Jl. Yos
Sudarso dan Jl. Mulawarman. Berdasarkan kriteria walkabilitas, Kawasan pusat
Kota Tarakan belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan pejalan kaki. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui score walkability dan persepsi masyarakat
yang hasilnya akan menjadi acuan untuk arahan strategi peningkatan kualitas jalur
pejalan kaki berbasis Global Walkability Index (GWI). Penelitian ini menekankan
pada variable keamanan, keselamatan, kenyamanan dan keindahan jalur pejalan
kaki. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1) Analisis scoring
Global Walkability Index, untuk menilai variable signifikan yang menentukan
tingkat walkability, 2) Ananlisis Importance Performance Analysis digunakan
untuk mengetahui persepsi pengguna jalur pejalan kaki mengenai tingkat
walkability jalur pejalan kaki, dan 3) Analisis SWOT digunakan untuk
mengetahui arahan yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas lingkungan.
Penelitian ini menemukan beberapa factor-faktor yang dapat meningkatkan
kualitas pejalan kaki antara lain berupa peningkatan kualitas keamanan dan
keselamatan pejalan kaki, tingkat walkability yang tergolong tinggi pada lokasi
penelitian meliputi ketersediaan jalur pejalan kaki, dan beberapa strategi yang
perlu dalam meningkatkan kualitas jalur pejalan kaki salah satunya adalah
perlunya perbaikan permukaan jalur pejalan kaki yang tidak rata dan berlubang
dan arahan penambahan jalur khusus untuk penyandang disabilitas pada jalur
pejalan kaki Kawasan Pusat Kota Tarakan.
Kata Kunci: Jalur Pejalan Kaki, Kota Tarakan, GWI, IPA, SWOT.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah Kota |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 18 Jan 2024 01:56 |
Last Modified: | 18 Jan 2024 01:56 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/29268 |