Respons Mahasiswa Mengikuti Perkuliahan Daring di Departemen Antropologi = Student Responses Taking Online Lectures at the Department of Anthropology

Indonesia memiliki tantangan tersendiri dalam penanganan Covid-19. Berbagai permasalahan yang terjadi akibat Covid-19 dan efek yang ditimbulkan dan berdampak pada berbagai bidang. Dalam kaitan pada bidang pendidikan pemerintah merespons dengan menerapkan kebijakan belajar dari rumah melalui pembelajaran daring (dalam jaringan) dengan memanfaatkan media dalam jaringan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku mahasiswa Antropologi Fisip Unhas dalam merespons pembelajaran daring, serta mendeskripsikan dampak dan strategi yang diterapkan oleh mahasiswa Antropologi Fisip Unhas dalam perkuliahan daring. Dengan fokus penelitian perilaku sebagai bentuk respons mahasiswa Antropologi dalam mengikuti perkuliahan daring, dampak serta strategi yang dikembangkan mahasisiwa Antropologi Fisip Unhas selama mengikuti perkuliahan daring. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan ialah jenis penelitian kualitatif. Teknik penentuan informan yang digunakan ialah teknik purposive sampling (sengaja) yang dipilih berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan pengamatan (observasi) dan wawancara mendalam dengan informan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku mahasiswa dalam merespons perkuliahan daring yang berpengaruh pada perilaku pasif, aktif, hubungan interaksi antar teman dan dosen, serta etika mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan. Hal tersebut dipengaruhi oleh faktor internal maupun faktoreksternal. Selanjutnya pada penelitian ini ditemukan berbagai dampak yang dirasakan oleh mahasiswa Antropologi selama mengikuti perkuliahan daring yaitu dampak pada pengeluaran mahasiswa yang berdampak pada keuangan mahasiswa, selanjutnya yaitu dampak yang berpengaruh pada pemahaman mahasiswa serta dampak yang diakibatkan oleh kondisi psikologis sehingga berpengaruh pada konsentrasi mahasiswa selama mengikuti perkuliahan daring. Adapun dalam menanggapi hal tersbut mahasiswa Antropologi kemudian mengembangkan berbagai strategi sebagi bentuk tindak lanjut terhadap kendala maupun dampak yang dirasakan selama proses perkuliahan daring. Hal ini dilakukan demi kelancaran perkuliahan daring tanpa adanya hambatan dalam prosesnya.

Keywords : Respons, Perilaku, Mahasiswa, Perkuliahan Daring, dan Covid-19