ASRUL, RIJAL (2021) FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENCEGAHAN DERMATITIS KONTAK AKIBAT KERJA PADA OPERATOR MESIN CETAK DI KOTA MAKASSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
K11116541_skripsi Cover1.png
Download (121kB) | Preview
K11116541_skripsi DP.pdf
Download (714kB)
K11116541_skripsi I-II.pdf
Download (670kB)
K11116541_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Dermatitis kontak adalah dermatitis yang disebabkan oleh bahan kimia atau substansi yang menempel pada kulit dan ditandai dengan kemerahan, gatal, dan peradangan. Gejalanya dapat memengaruhi bagian tubuh mana pun tetapi yang paling umum adalah tangan dan wajah. Penelitian di Inggris menunjukkan bahwa ada 1,29 kasus per 1000 pekerja merupakan dermatitis akibat kerja. Di Indonesia insiden dermatitis kontak akibat kerja diperkirakan sebanyak 0,5 sampai 0,7 kasus per 1000 pekerja per tahun. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh operator mesin cetak yang berada di Kota Makassar, ada sebanyak 225 orang dari 39 industri percetakan di Kota Makassar. Sampel pada penelitian berjumlah 110 orang yang diambil secara simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara usia (p=0,017) terhadap pencegahan dermatitis, tigkat pengetahuan (p=0,000) terhadap pencegahan dermatitis, dan hygiene perorangan (p=0,000) terhadap pencegahan dermatitis kontak akibat kerja pada operator mesin cetak di Kota Makassar. Dan tidak ada hubungan antara jenis kelamin (p=0,087) terhadap pencegahan dermatitis akibat kerja pada pekerja operator mesin cetak di Kota Makassar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara usia, tingkat pengetahuan, dan hygiene perorangan terhadap pencegahan dermatitis kontak akibat kerja pada operator mesin cetak di Kota Makassar. Dan tidak ada hubungan antara jenis kelamin terhadap pencegahan dermatitis kontak akibat kerja. Disarankan pekerja yang berusia muda sebaiknya lebih memperhatikan kebersihan perorangan dengan rajin mencuci tangan pakai sabun setelah bekerja, dan mandi setelah pulang bekerja, dan setiap perusahaan percetakan sebaiknya sesekali melakukan penyuluhan terkait dermatitis kontak dan bahaya dari bahan kimia yang digunakan pada percetakan. Untuk peneliti selanjutnya disarankan penambahan variabel seperti penggunaan bahan kimia, dan riwayat penyakit sebelumnya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Depositing User: | - Andi Anna |
Date Deposited: | 01 Mar 2021 07:49 |
Last Modified: | 01 Mar 2021 07:49 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/2863 |