PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA (Hylecereus polyrhizus) TERHADAP PERUBAHAN PEROKSIDASI LIPID PLASMA DAN ORGAN TIKUS YANG DIINDUKSI OBAT ISONIAZID DAN RIFAMPISIN


SAHRIANTI S., NINI (2020) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA (Hylecereus polyrhizus) TERHADAP PERUBAHAN PEROKSIDASI LIPID PLASMA DAN ORGAN TIKUS YANG DIINDUKSI OBAT ISONIAZID DAN RIFAMPISIN. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
20_P1503216008_Cover1.jpg

Download (4kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
20_P1503216008(FILEminimizer) 1-2.pdf

Download (880kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
20_P1503216008(FILEminimizer) dapus-lam.pdf

Download (686kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
20_P1503216008(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

NINI SAHRIANTI S. Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Buah Naga (Hylocereus polyrhizus) Terhadap Perubahan Peroksidasi Lipid Plasma dan Organ Tikus Yang Diinduksi Obat Isoniazid Dan Rifampicin. (dibimbing oleh Peter Kabo dan Yulia Yusrini Djabir).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kulit buah naga (Hylocereus polyrhizus) terhadap penurunan peroksida lipid plasma dan organ tikus.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biofarmasi dan Farmasi Klinik Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin, pada bulan Oktober 2019. Jenis penelitian ini berupa penelitian eksperimental dengan desain prauji dan pascauji. Subjek penelitian adalah tikus wistar jantan yang memenuhi kriteria inklusi. Peroksidasi lipid plasma, organ hati dan ginjal dinilai dari kadar MDA menggunakan Spektrofotometri. Data diolah menggunakan uji-T dan One Way ANOVA Posthoc LSD Test. Kelompok I sebagai kelompok positif diberi Curcuma; kelompok II sebagai kelompok negatif, dan kelompok III diberi ekstrak 50mg/kgBB; kelompok IV diberi ekstrak 75 mg/kgBB dan kelompok V diberi ekstrak 100mg/kgBB. Semua kelompok diinduksi obat isoniazid dan rifampisin.
Hasil analisis data konsentrasi MDA plasma memperlihatkan bahwa semua kelompok terjadi penurunan kadar konsentrasi MDA plasma dan hasil analisis data antara hasil pengukuran sebelum dan sesudah perlakuan diperoleh hasil yang signifikan (p<0.05). Hasil analisis data MDA organ hati dan ginjal diperoleh hasil yang tidak signifikan (p>0.05). jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap penurunan MDA plasma setelah diberi perlakuan dan tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap penurunan MDA organ hati dan ginjal.
Kata Kunci : Ekstrak kulit buah naga (H.Polyrhizus), antioksidan, Malondialdehida, hepatoprotektor

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 01 Mar 2021 06:32
Last Modified: 06 Nov 2024 04:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/2819

Actions (login required)

View Item
View Item