Lande, Marlien (2023) POLA AKOMODASI KOMUNIKASI ANTARA PEMBIMBING DAN KLIEN PEMASYARAKATAN BEDA BUDAYA DI BALAI PEMASYARAKATAN KELAS I MANOKWARI GUNA PERCEPATAN REINTEGRASI = THE PATTERNS OF COMMUNICATION ACCOMMODATION BETWEEN PAROLE OFFICERS AND CLIENTS WITH DIFFERENT CULTURE IN CLASS I PROBATION AND PAROLE OFFICE OF MANOKWARI TO ACCELERATE REINTEGRATION. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
E022211019_tesis_16-06-2023 cover1.png
Download (167kB) | Preview
E022211019_tesis_16-06-2023 1-2.pdf
Download (2MB)
E022211019_tesis_16-06-2023 dp.pdf
Download (1MB)
E022211019_tesis_16-06-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 7 September 2025.
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan menganalisis (1) bentuk konvergensi komunikasi antara pembimbing dan klien pemasyarakatan beda budaya di Balai Pemasyarakatan Kelas I Manokwari; (2) bentuk divergensi pada komunikasi antara pembimbing dan klien pemasyarakatan beda budaya di Balai Pemasyarakatan Kelas I Manokwari; (3) penyesuaian berlebihan pada komunikasi antara pembimbing dan klien pemasyarakatan beda budaya di Balai Pemasyarakatan Kelas I Manokwari; dan (4) pola akomodasi komunikasi antara pembimbing dan klien pemasyarakatan beda budaya di Balai Pemasyarakatan Kelas I Manokwari guna percepatan reintegrasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam dan observasi nonpartisipan terhadap informan internal (pembimbing kemasyarakatan) dan eksternal (klien pemasyarakatan) di Balai Pemasyarakatan Kelas I Manokwari. Tekni penarikan informan adalah sampling purposif berdasarkan syarat seperti beda budaya antarinforman. Data sekunder diperoleh melalui referensi peraturan perundangan yang berlaku, buku online maupun cetak, dan karya ilmiah. Penganalisisan data menggunakan analisis Miles dan Huberman, yakni melalui tahap-tahap pengumpulan data, pereduksian data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga bentuk akomodasi komunikasi tercipta antara pembimbing dan klien pemasyarakatan, yakni (1) konvergensi dialek Papua untuk mencapai kesamaan makna; (2) divergensi aksen dan dialek terjadi akibat ketidakmampuan menyesuaikan; (3) penyesuaian berlebihan dilakukan secara tidak sadar oleh pembimbing, namun klien tidak dapat menghindarinya; dan (4) pola akomodasi komunikasi menunjukkan para informan saling melakukan akomodasi. Rekomendasi penelitian ini adalah pembimbing selayaknya memiliki pemahaman budaya klien sehingga komunikasi menjadi efektif dan tujuan reintegrasi sosial tercapai dengan maksimal.
Keywords : akomodasi komunikasi, pembimbing kemasyarakatan, klien pemasyarakatan, dialek
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Communication accommodation, Parole officer, Correctional clint, Dialect |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 19 Oct 2023 01:55 |
Last Modified: | 19 Oct 2023 01:55 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/28139 |